Efektifitas Penggunaan Antibiotik Beta Laktam dan Amitraz Topikal untuk Demodikosis Lokal pada Anjing Golden Retriever
Abstract
Demodex canis adalah mikroflora normal komensal pada kulit anjing. Demodex spp. berhabitat di bawah folikel rambut atau kelenjar sebum. Bakteri kokus juga merupakan mikroflora normal pada kulit dan umum ditemukan pada kondisi infeksi kulit. Infeksi bakteri pada kasus demodikosis terjadi sebagai kejadian sekunder. Antibiotik beta laktam merupakan golongan antibiotik pilihan yang digunakan terhadap kasus infeksi bakteri kokus. Amitraz adalah akarisida topikal dan digunakan pada kasus demodikosis. Anjing Golden Retriever berusia 7 tahun datang ke My Vets Animal Clinic Bumi Serpong Damai (BSD) dengan kondisi kedua pipi erythema, pustul, erosi, dan pruritic akibat demodikosis dan infeksi sekunder bakterial. Anjing tersebut diberikan terapi fluralaner oral satu kali untuk satu bulan dan amitraz topikal setiap minggu untuk mengatasi demodikosis. Lesi pada anjing tersebut tidak terlihat berkurang nyata. Terapi antibiotik beta laktam oral kemudian diberikan untuk membantu mengatasi infeksi bakteri yang diduga terjadi sekunder dari demodikosis tersebut dan amitraz topikal diberikan setiap hari pada lesi di kedua pipi tersebut. Terapi ini menunjukkan perbaikan yang nyata dalam 8 hari. Lesi erythema, pustul, dan erosi semakin berkurang nyata dan lesi pustule sudah menghilang pada pemberian antibiotik hari keempat. Berdasarkan pengamatan, penggunaan antibiotik beta laktam dan amitraz topikal cukup efektif pada kasus demodikosis lokal.Downloads
References
Goth GM. 2014. Canine and Feline Dermatology Atlas. Zaragoza (SP): Servet.
Hnilica KA. 2011. Small Animal Dermatology: A Color Atlas and Therapeutic Guide. Missouri (US): Elsevier.
Puja IK. 2014. Efektivitas ivermectin dengan kombinasi amitraz untuk pengobatan infestasi demodekosis alami pada anjing. Prosiding Konferensi Ilmiah Veteriner Nasional (KIVNAS) Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia ke-13. Palembang (IND) 2014.
Copyright (c) 2017 ARSHI Veterinary Letters
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
1. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).