INTENSITAS KERJA AKTIVITAS LAYANAN BONGKAR DI PELABUHAN PERIKANAN NUSANTARA SIBOLGA

  • Bastian Putrayadi Silalahi Mahasiswa Pascasarjana Program Studi Teknologi Perikanan Laut, FPIK-IPB
  • Budhi Hascaryo Iskandar Staf Pengajar Program Studi Teknologi Perikanan Laut, FPIK-IPB
  • Fis Purwangka Staf Pengajar Program Studi Teknologi Perikanan Laut, FPIK-IPB

Abstract

Keselamatan adalah program penting yang sangat diperlukan di dunia kerja. Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah program untuk melindungi karyawan, lingkungan dan masyarakat sekitar bahaya kecelakaan di lingkungan kerja dan kondisi yang dapat mengubah kesehatan karyawan di tempat kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai kinerja aktivitas bongkar di Pelabuhan Perikanan Nusantara Sibolga dengan pekerja bongkar muat sebagai objek penelitian. Metode penelitian ini menggunakan observasi dan deskriptif kuantitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan mengambil data primer dan sekunder secara langsung, untuk mencari informasi tentang tingkat bahaya dan risiko yang terjadi selama kegiatan. Dalam penelitian ini, ada 7 tahap kegiatan bongkar muat yang dilakukan di Pelabuhan Perikanan Nusantara Sibolga. Pengoperasian layanan bongkar dilakukan dengan proses primer sebanyak 28 kegiatan primer dan 3 aktivitas sekunder dengan total aktivitas dari awal hingga akhir sebanyak 31 aktivitas total. Operasi kegiatan pembongkaran dari tahap awal hingga akhir membutuhkan 172 orang aktivitas dari intensitas kerja. Intensitas kerja primer tertinggi adalah pada tahap 1 (persiapan) dengan Indeks IKPi sebesar 0,2278 dari keseluruhan operasi aktivitas bongkar.

Kata kunci: Aktivitas bongkar, intensitas kerja, keselamatan kerja, Sibolga.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2018-06-30
Section
Articles