Sistem Pemasaran Kopi Robusta di Kota Pagar Alam, Sumatera Selatan
Isi Artikel Utama
Abstrak
Kopi Robusta merupakan mayoritas komoditas perkebunan yang banyak dibudidayakan di Kota Pagar Alam. Produksi kopi yang meningkat sebesar 65,1 persen dari tahun 2020 sampai 2021 dimana petani mengalami permasalahan dengan posisi tawar lemah dalam penentuan harga. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sistem pemasaran kopi Robusta di Kota Pagar Alam dengan pendekatan struktur pasar, perilaku pasar, dan kinerja pasar. Penentuan sampel petani dengan menggunakan metode purposive sampling dimana teridentifikasi 80 responden petani dan 15 responden lembaga pemasaran dengan metode snowball sampling. Struktur pasar kopi Robusta di Kota Pagar Alam yang terbentuk mengarah pada oligopoli. Pasar kopi Robusta menghadapi pasar yang terkonsentrasi dengan tingkat persaingan kecil mengindikasikan adanya hambatan masuk pasar. Perilaku pasar pada penelitian menyatakan petani sebagai penerima harga (price taker) dan membentuk 3 saluran pemasaran yang melaksanakan fungsi pemasaran. Saluran pemasaran 1 relatif efisien dimana marjin pemasaran yang memiliki nilai terkecil, yaitu 37,78 persen serta nilai farmer’s share dengan nilai tertinggi sebesar 62,22 persen. Upaya dalam mengatasi sistem pemasaran yang belum efisien dapat dilakukan penyebaran informasi pasar melalui aplikasi serta website, petani berupaya menambah nilai pada produk, aktif dalam gapoktan dan bekerjama dengan penyedia alat sarana produksi, serta koperasi mengadakan fasilitas kredit dan adanya sistem kontrak dengan petani.
Unduh
Rincian Artikel
Jurnal Agribisnis Indonesia (JAI) is an Open Access Journal. The authors who publish the manuscript in this journal agree to the following terms:
Creative Commons License
JAI is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. This permits anyone to copy, redistribute, remix, transmit, and adapt the work provided the original work and source are appropriately cited.
This means:
(1) Under the CC-BY license, authors retain ownership of the copyright for their article, but authors grant others permission to use the content of publications in Jurnal Agribisnis Indonesia in whole or in part provided that the original work is properly cited. Users (redistributors) of JAI are required to cite the original source, including the author's name, JAI as the initial source of publication, year of publication, volume number, issue, and Digital Object Identifier (DOI); (2) Authors grant JAI the right of first publication. Although authors remain the copyright owner.
Referensi
Anindita, R., & Baladina, N. (2021). Pemasaran produk pertanian (Yeskha (ed.); 1st ed.). ANDI.
Apriani, T. (2021). Analisis daya saing ekspor kopi Sumatera Selatan di pasar ASEAN. Journal of Business Administration (JBA), 1(2), 64–80.
Asmarantaka, R. W. (2014). Pemasaran Agribisnis (Agrimarketing) (2nd ed.). PT Penerbit IPB Press.
Awaliyah, F., & Rostwentivaivi, V. (2021). Analisis Structure Conduct Performance pada pemasaran komiditas tomat di Kabupaten Garut. Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agrisbisnis, 7(1), 396–405.
Baye, M. (2010). Managerial economics and business strategy (M. G.-H. Irwin (ed.); 7th ed.). Pennsylvania (US): Douglas Retner.
Bosena, T., Bekabil, F., Gebremedhin, B., & Hoekstra, D. (2011). Structure-Conduct-Performance of cotton market: The Case of Metema District, Ethiopia. Journal of Agriculture, Biotechnology & Ecology, 4(1), 1–12.
BPS Kota Pagar Alam. (2022). Kota Pagar Alam dalam angka 2022 (BPS Kota Pagar Alam (ed.); 1st ed.). BPS Kota Pagar Alam.
Dahl, D., & Hammond, J. W. (1977). Market and Price Analysis. McGraw-Hill.
Elvin, & Priatna, W. B. (2018). Analisis pemasaran ikan koi. Forum Agribisnis, 8(1), 97–116.
Fadmawaty, Minha, A., & Aryani, D. (2021). Robusta coffee marketing efficiency analysis in Pasemah Air Keruh District, Empat Lawang Regency. Sosial Ekonomi Dan Kebijakan Pertanian, 5(2), 180–201.
Gashaw, B. A. (2018). Exploration of Structure-Conduct-Performance of coffee market system in Ethiopia The Case of Jimma Zone. Marketing and Consumer Research, 44, 18–27.
Herawati, & Rifin, A. (2012). Analisis pemasaran nenas Palembang (kasus: Desa Paya Besar, Kecamatan Payaraman, Kabupaten Ogan Ilir, Provinsi Sumatera Selatan). 147–160.
Kementerian Perdagangan. (2022). Kemendag dan PT PPI Lepas Ekspor Kopi Robusta ke Mesir Senilai Rp3,5 Miliar (B. H. Masyarakat (ed.); Issue 5). Kementerian Perdagangan.
Kementerian Pertanian. (2019). Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
Kementerian Pertanian. (2021). Statistik Perkebunan Unggulan Nasional 2019-2021 (D. Gartina & R. L. L. Sukriya (eds.)). Kementerian Pertanian. www.ditjenbun.pertanian.go.id
Kohls, & Uhl. (2002). Marketing of agricultural products (Upper Saddle River & N. : P. Hall (eds.); 9th ed.). New Jersey.
Limbong, & Sitorus. (1987). Pengantar Tataniaga Pertanian (1st ed.). Institut Pertanian Bogor.
Maulani, R. D., & Wahyuningsih, D. (2021). Analisis ekspor kopi Indonesia pada Pasar Internasional. Pamator Journal, 14(1), 27–33.
Miranda, V., Yusalina, & Asmarantaka, R. W. (2023). Efisiensi pemasaran kopi Robusta di Kabupaten Bogor. Forum Agribisnis, 13(1), 95–109.
Purcell, W. (1979). Agricultural Marketing, System, Coordination, Cash and Future Prices (Reston (US) (ed.)). Reston Publishing.
Rosana, D. (2020, July 25). Memuliakan kopi Pagar Alam. Antara News, 1. https://www.antaranews.com/berita/1859644/memuliakan-kopi-pagaralam
Rosiana, N., Nurmalina, R., & Harmini. (2012). Sistem Pemasaran Gula Tebu (Cane Sugar) dengan pendektaan structure, conduct, performance (SCP) (B. Krisnamurthi (ed.)). Gramedia Pustaka Utama.
Rosiana, N., Nurmalina, R., & Chasanah, A. (2016). Analysis of added value of coffee in Lampung Province.
Rosiana, N., Nurmalina, R., Winandi, R., & Rifin, A. (2017). Efficiency analysis of Indonesian Coffee supply chain network using A New DEA Model Approach : literature review. Asian Social Science, 13(9), 158–166. https://doi.org/10.5539/ass.v13n9p158
Rosiana, N., Nurmalina, R., Winandi, R., & Rifin, A. (2018). Dynamics of Indonesian robusta Coffee vompetition among major competitor countries. Journal of Industrial and Beverage Crops, 5(1), 1–10.
Rosiana, N. (2020). Dinamika Pola Pemasaran kopi pada Wilayah Sentra Produksi Utama di Indonesia. 5, 1–10.
Rosiana, N., & Feryanto. (2022). Farmer sales decisions and the sustainability of the coffee supply chain in Indonesia. https://doi.org/10.1088/1755-1315/1107/1/012083
Sahat, S. F., Nuryartono, N., & Hutagaol, M. P. (2016). Analisis pengembangan ekspor kopi di indonesia. Ekonomi Dan Kebijakan Pembangunan, 5(1), 63–89.
Saputra, A. (2012). Desain rantai pasol agroindustri kopi organik di Aceh Tengah untuk optimalisasi balancing risk. IPB University.
Saragih, A. E., & Tinaprilla, N. (2015). Sistem pemasaran beras di Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur. Forum Agribisnis, 5(1), 1–24.
Simorangkir, N. C., & Rosiana, N. (2022). Analisis efisiensi pemasaran kopi robusta. Jurnal Agribisnis Indonesia, 10(1), 113–125.
Wijaya, O., & Tanjung, S. G. (2022). Pola pemasaran beras di Kabupaten Grobogan. Jurnal Agribisnis Indonesia (Journal of Indonesian Agribusiness), 10(2), 325–334.