Pencitraan Ultrasonografi Ginjal dan Profil Symmetric Dimethylarginine (SDMA) Anjing Ras Belgian Malinois di Badan Narkotika Nasional
Abstract
Pencitraan Ultrasonografi (USG) ginjal dapat memberikan informasi struktur internal organ yang bermanfaat, terlebih apabila dikombinasikan dengan parameter kimia darah seperti profil Symmetric Dimethylarginine (SDMA). Penelitian ini bertujuan untuk deteksi dini perubahan morfometri dan fisiologis pada ginjal serta mengevaluasi apakah terdapat kaitan mengenai kesehatan ginjal dengan latihan fisik. Sampel yang digunakan adalah 6 ekor anjing ras Belgian malinois dengan umur 3 - 4 tahun. Tiga ekor anjing merupakan anjing yang aktif dilatih dan 3 ekor lainnya adalah anjing yang tidak aktif dilatih. Pemeriksaan USG dilakukan pada posisi hewan right and left lateral dengan microconvex probe frekuensi 5 – 8 MHz. Sampel darah diambil sebanyak 0.5 ml melalui v. cephalica dan dilakukan pemeriksaan SDMA. Hasil pengukuran menunjukan rasio panjang ginjal:aorta pada anjing aktif adalah 6.02, 6.85, dan 6.87, sedangkan pada anjing tidak aktif adalah 5.76, 6.36, dan 5.5. Nilai SDMA pada anjing aktif adalah 10, 11, dan 8 µg/dL, sedangkan pada anjing tidak aktif adalah 12, 11, dan 15 µg/dL. Hasil ini menunjukan bahwa anjing yang aktif berlatih memiliki ukuran ginjal yang lebih besar dibandingkan dengan anjing yang tidak aktif dilatih. Hasil SDMA pada ketiga anjing yang aktif berada pada rentang normal. Terdapat 1 ekor anjing yang memiliki nilai SDMA diatas rentang normal pada anjing yang tidak aktif dilatih, yang mengindikasikan mengalami chronic kidney disease (CKD) stage 1 menurut International Renal Interest Society (IRIS). Berdasarkan penelitian ini, aktifitas fisik mempengaruhi morfometri ginjal tanpa mengganggu fungsi ginjal anjing Belgian Malinois di Badan Narkotika Nasional (BNN).
Downloads
Copyright (c) 2024 Acta VETERINARIA Indonesiana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options, currently being defined for this journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA).