Gambaran Histologi dan Histomorfometri Penis Kuda Gayo
Abstract
Penis kuda adalah alat kopulasi utama pada kuda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran histologi dan
histomorfometri penis pada kuda gayo. Sampel penelitian menggunakan penis dari 3 ekor kuda gayo jantan berumur 5-
10 tahun yang dipotong di Rumah Potong Hewan Dolok Sanggul, Humbang Hasundutan, Sumatera Utara. Proses
mikroteknik dilakukan terhadap sampel menggunakan pewarnaan hematoksilin-eosin (HE). Pengamatan struktur
histologi menggunakan mikroskop dan dilakukan pengukuran ketebalan lapisan epitel uretra, ketebalan tunika
albugenia di corpora cavernosa dan corpus spongiosum radix, corpus, dan glans penis menggunakan program aplikasi
toupview. Hasilnya dibahas secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan gambaran histologi penis kuda gayo terdiri
atas dua jaringan erektil yaitu corpora cavernosa dan corpus spongiosum serta satu uretra. Sinusoid cavernosal dari
corpus cavernosum mengandung banyak trabekula yang terdiri atas jaringan ikat fibroelastis, serat otot polos dan
fibroblas. Corpus spongiosum memiliki trabekula yang lebih tipis dengan ruang kavernosa yang lebih besar. Corpus
cavernosum dan corpus spongiosum ditutup oleh tunika albuginea. Uretra terdiri atas berbagai epitel, seperti epitel
berlapis transisional, epitel kolumnar berlapis dan epitel skuamosa. Pengukuran histomorfometri menunjukkan bahwa
ketebalan tunika albugenia radix dan corpus penis kuda gayo berturut-turut adalah 2.181,10 ± 48,50 µm, dan 2.366,51 ±
131,48 µm., sedangkan ketebalan lapisan epitel uretra adalah 50,02 ± 6,95 µm. Kesimpulannya adalah penis kuda gayo
terdiri atas radix, corpus dan glans penis. Radix dan corpus penis kuda gayo terdiri atas jaringan ikat, otot polos dan
sinusoid cavernosal; glans penis terdapat sinus uretra.
Downloads
Copyright (c) 2021 Acta VETERINARIA Indonesiana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options, currently being defined for this journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA).