Evaluasi Tingkat Kejenuhan Ammonium Sulfat pada Pemurnian Gama Imunoglobulin anti-Aeromonas hydrophila Poliklonal untuk Uji Imunohistokimia
Abstract
Prinsip interaksi antigen-antibodi menyebabkan antibodi banyak diproduksi untuk dimanfaatkan dalam mendeteksi penyakit dengan uji immunoassay. Antibodi yang diperoleh dari serum darah kelinci biasanya masih tercampur oleh berbagai macam protein darah sehingga perlu dilakukan pemurnian. Pemurnian antibodi dari serum umumnya menggunakan ammonium sulfat (Suhito, 2016). Penelitian ini memvariasikan tingkat kejenuhan ammonium sulfat untuk memberikan informasi yang optimal dalam presipitasi gama imunoglobulin (IgG). Hasil penelitian ini menyimpulkan imunisasi ulang (boosting) sangat baik untuk dilakukan dalam pembuatan antibodi dan antibodi dapat dimurnikan secara optimum menggunakan ammonium sulfat dengan kejenuhan 35-42% untuk dilanjutkan proses dialisis. Antibodi yang dihasilkan mampu mendeteksi antigen dan toksin dari A. hydrophila dan dapat diaplikasikan pada uji imunohistokimia.
Downloads
Copyright (c) 2021 Acta VETERINARIA Indonesiana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options, currently being defined for this journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA).