KELAYAKAN FINANSIAL USAHA PERIKANAN TANGKAP DI SELAT BALI
DOI:
https://doi.org/10.24319/jtpk.2.37-46Kata Kunci:
finansial, investasi, usaha perikanan tangkapAbstrak
Usaha perikanan tangkap menjadi tumpuan dominan (sekitar 80 %) dari ekonomi nelayan dan masyarakat di kawasan Selat Bali. Namun hal ini tidak akan bertahan lama bila usaha perikanan tangkap tersebut tidak dikelola dengan baik dan tidak ada perimbangan dalam hal finansial. Penelitian ini akan mengkaji kondisi investasi, operasional, dan kelayakan finansial dari usaha perikanan tangkap tersebut terutama. Metode yang digunakan terdiri analisis investasi, NPV, IRR, ROI dan BCR. Hasil analisis menunjukkan kebutuhan investasi purse seine OBS, purse seine TBS, gill net dan payang berturut-turut adalah Rp 287,750.000, Rp 476.250.000, Rp 313.250.000, dan Rp 261.150.000. Kebutuhan operasional tahunan purse seine OBS, purse seine TBS, gill net dan payang berturut-turut adalah Rp 261.965.000, Rp 408.870.000, Rp 234.550.000, dan Rp 188.717.500. Sedangkan penerimaan tahunan purse seine OBS, purse seine TBS, gill net dan payang berturut-turut adalahRp 992.928.000, Rp 1.998.132.000, Rp 673.292.000, dan Rp 636.290.000. Keempat usaha perikanan tersebut termasuk ‘sangat layak’ dikembangkan di kawasan Selat Bali, karena mempunyai nilai NPV, IRR, ROI, maupun B/C Ratio yang lebih baik dari yang dipersyaratkan. Purse seine OBS mempunyai NPV sekitar Rp 1.755.080.046,41, IRR sekitar 102,55 %, ROI sekitar 21,22, dan R/C ratio sekitar 1,40. Purse seine TBS mempunyai NPV sekitar Rp 4.070.067.018,54, IRR sekitar 140,15 %, ROI sekitar 25,80, dan R/C ratio sekitar 1,50. Gill net mempunyai NPV sekitar Rp 918.548.267,25, IRR sekitar 53,08 %, ROI sekitar 13,66, dan R/C ratio sekitar 1,27, dan payang mempunyai NPV sekitar Rp 982.670.737,88, IRR sekitar 66,25 %, ROI sekitar 14,98, dan R/C ratio sekitar 1,34
Unduhan
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Penulis yang menerbitkan jurnal ini setuju dengan persyaratan berikut:
a. Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak jurnal publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. yang memungkinkan orang lain membagikan karya tersebut dengan pengakuan dari karya penulis dan publikasi awal dalam jurnal ini.
b. Penulis dapat memasukkan pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan jurnal tersebut (misalnya, kirimkan ke repositori institusional atau publikasikan dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di jurnal ini
c. Penulis diijinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya di gudang institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyampaian, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan karya yang diterbitkan sebelumnya dan yang lebih lama.















