KOMPOSISI KIMIA, KOMPONEN BIOAKTIF DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN BUAH LINDUR (Bruguiera gymnorrhiza)
Abstract
Tanaman lindur (Bruguiera gymnorrhiza) merupakan salah satu tumbuhan mangrove yang biasa
dimanfaatkan sebagai makanan dan obat tradisional, namun masih belum cukup informasi sebagai
sumber antioksidan. Tujuan penelitian ini adalah menentukan komposisi kimia, komponen bioaktif,
aktivitas antioksidan, dan kemampuan ekstrak buah lindur dalam menghambat pembentukan bilangan
peroksida. Ekstraksi yang digunakan adalah ekstraksi bertingkat dengan tiga jenis pelarut yang memiliki
tingkat kepolaran berbeda, yaitu n-heksana, etil asetat, dan metanol. Penentuan aktivitas antioksidan
dilakukan dengan menggunakan metode 1,1-diphenyl-2-picrylhidrazyl (DPPH). Buah lindur memiliki
kadar air 62,92%, kadar abu 1,29%, kadar lemak 0,79%, kadar protein 2,11% dan kadar karbohidrat
32,91%. Hasil ekstraksi menunjukkan bahwa rendemen ekstrak kasar tertinggi dihasilkan oleh ekstraksi
dengan metanol, diikuti ekstraksi dengan etil asetat, dan n-heksana. Ekstrak metanol memiliki aktivitas
antioksidan sangat kuat dengan nilai IC50 sebesar 9,42 ppm. Ekstrak etil asetat dan n-heksana memiliki
aktivitas antioksidan sangat lemah dengan nilai IC50 sebesar 443,61 ppm dan 2256,13 ppm. Uji fi tokimia
menunjukkan bahwa ekstrak yang memiliki aktivitas antioksidan terbaik mengandung steroid, fl avonoid,
dan tanin. Konsentrasi ekstrak yang memiliki daya hambat terbaik terhadap pembentukan peroksida
pada emulsi minyak adalah pada konsentrasi 250 ppm dengan bilangan peroksida sebesar 0,21 Meq/kg.
dimanfaatkan sebagai makanan dan obat tradisional, namun masih belum cukup informasi sebagai
sumber antioksidan. Tujuan penelitian ini adalah menentukan komposisi kimia, komponen bioaktif,
aktivitas antioksidan, dan kemampuan ekstrak buah lindur dalam menghambat pembentukan bilangan
peroksida. Ekstraksi yang digunakan adalah ekstraksi bertingkat dengan tiga jenis pelarut yang memiliki
tingkat kepolaran berbeda, yaitu n-heksana, etil asetat, dan metanol. Penentuan aktivitas antioksidan
dilakukan dengan menggunakan metode 1,1-diphenyl-2-picrylhidrazyl (DPPH). Buah lindur memiliki
kadar air 62,92%, kadar abu 1,29%, kadar lemak 0,79%, kadar protein 2,11% dan kadar karbohidrat
32,91%. Hasil ekstraksi menunjukkan bahwa rendemen ekstrak kasar tertinggi dihasilkan oleh ekstraksi
dengan metanol, diikuti ekstraksi dengan etil asetat, dan n-heksana. Ekstrak metanol memiliki aktivitas
antioksidan sangat kuat dengan nilai IC50 sebesar 9,42 ppm. Ekstrak etil asetat dan n-heksana memiliki
aktivitas antioksidan sangat lemah dengan nilai IC50 sebesar 443,61 ppm dan 2256,13 ppm. Uji fi tokimia
menunjukkan bahwa ekstrak yang memiliki aktivitas antioksidan terbaik mengandung steroid, fl avonoid,
dan tanin. Konsentrasi ekstrak yang memiliki daya hambat terbaik terhadap pembentukan peroksida
pada emulsi minyak adalah pada konsentrasi 250 ppm dengan bilangan peroksida sebesar 0,21 Meq/kg.
Authors
JacoebA. M., SuptijahP., & mawardiZ. (2014). KOMPOSISI KIMIA, KOMPONEN BIOAKTIF DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN BUAH LINDUR (Bruguiera gymnorrhiza). Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 16(1). https://doi.org/10.17844/jphpi.v16i1.7772
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.