Distribusi Penyebaran Bovine Viral Diarrhea Virus (BVDV) pada Sapi Potong Impor asal Australia Di Sukabumi Berdasarkan Uji Serologis
Abstract
Virus Bovine Viral Diarrhea (BVDV) secara luas diakui memiliki dampak ekonomi yang signifikan pada ternak yang terinfeksi. Kerugian penyakit ini meliputi, hewan Persistenly Infection (PI) yang kurang sehat, penyakit reproduksi, penurunan produksi, pertumbuhan yang buruk, dan berpengaruh immunosupressif terhadap hewan ternak. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan suatu kajian pola distribusi penyebaran dengan karakterisasi gejala klinis serta mendeteksi adanya kaitan pemeliharaan kandang sebagai faktor risiko sumber penularan penyakit BVD pada sapi potong impor. Jumlah hewan yang diambil 100 ekor sapi yang didapatkan dengan metode penghitungan kajian lintas seksional dengan pertimbangan penyakit ini sudah ada di Indonesia. Persebaran penyakit pada setiap kandang kandang A sampai H dengan total 80 ekor sapi terlihat sampel positif merata sebanyak 21 sampel pada posisi nilai S-N sebesar 0,3-0,7 di pengambilan awal dan meningkat pada nilai S-N sebesar 0,9-1,5 sebanyak 53 sampel. Peningkatan penyebaran pada kandang diluar kandang karantina mencapai 2,5x lipat mengindikasikan penyebaran BVDV cukup tinggi. Pengelolaan limbah buruk akan berpeluang 2,483 kali lebih besar menimbulkan hasil ELISA antigen positif bila dibandingkan dengan peternakan yang memiliki pengelolaan limbah yang baik (OR=2,483; CI=1,066-5,783). Program biosekuriti buruk akan berpeluang 2,667 kali lebih besar menimbulkan hasil ELISA Ag BVD positif dibandingkan dengan peternakan yang memiliki program biosekuriti yang baik (OR=2,667; CI=1,145-6,210). Bangsa Brahman Cross berpeluang tiga kali lebih besar memiliki peluang hasil positif bila dibandingkan dengan sapi yang memiliki ras non-Brahman Cross (OR=3; CI=1,269-7,091). Sedangkan umur sapi > dua tahun akan berpeluang 3,241 dibandingkan dengan umur sapi yang < dua tahun (OR= 3,241; CI=1,411-8,912). Impak studi penelitian terhadap jurnal ini adalah memberikan informasi distribusi penyebaran penyakit BVD asal dari hewan sapi impor dari Australia yang berguna sebagai pertimbangan tindakan preventif dalam upaya pengendalian penyakit.
Downloads
Copyright (c) 2023 Acta VETERINARIA Indonesiana
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
This journal provides immediate open access to its content on the principle that making research freely available to the public supports a greater global exchange of knowledge.
All articles published Open Access will be immediately and permanently free for everyone to read and download. We are continuously working with our author communities to select the best choice of license options, currently being defined for this journal is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA).