PERFORMA RENANG IKAN BAWAL (Colossoma macropomum) PADA SUHU AIR YANG BERBEDA
Abstract
Tingkah laku ikan sangat diperlukan dalam perikanan tangkap karena dapat dijadikan dasar dalam menilai dan mengembangkan metode penangkapan ikan dan alat penangkapan ikan. Salah satu faktor yang mempengaruhi tingkah laku ikan adalah suhu perairan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkah laku ikan, khususnya ketahanan renang ikan bawal pada suhu yang berbeda. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari-Agustus 2019 di laboratorium tingkah laku ikan Departemen Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor. Peralatan yang digunakan dalam penelitian ini akuarium, flume tank, alat tulis, stopwatch, flash disk, kamera, tripod, scoopnet, chiller, heater, pH meter, termometer, timbangan, meteran. Jenis data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah kecepatan dan ketahanan renang ikan pada air dengan suhu 20°C, 27°C dan 35°C. Penelitian eksperimen diterapkan untuk melihat pengaruh suhu air terhadap ketahanan renang ikan bawal (Colossoma macropomum). Peningkatan frekuensi kibasan sirip ekor ketika ikan berenang pada air bersuhu lebih tinggi diperkirakan tidak terlalu efektif dalam meningkatkan kecepatan renang. Ketahanan renang ikan ketika berenang pada kecepatan 2-3 BL/s menurun dengan adanya peningkatan suhu.
Kata kunci: ikan bawal, kecepatan renang, ketahanan renang, suhu air