Keanekaragaman Vegetasi dan Simpanan Karbon Pada Sistem Agroforestri di Kawasan Penyangga Taman Nasional Way Kambas
Abstract
Masyarakat lokal di kawasan zona penyangga Taman Nasional Way Kambas, khususnya di Desa Labuan Ratu VII, memiliki mata pencaharian utama sebagai petani dengan menerapkan sistem agroforestri. Sistem agroforestri berpotensi berkontribusi terhadap mitigasi perubahan iklim sebagai penyerap karbon, sekaligus meningkatkan pendapatan melalui kombinasi berbagai jenis tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi pengelolaan agroforestri dan cadangan karbon di zona penyangga Taman Nasional Way Kambas. Metode yang digunakan meliputi analisis vegetasi pada 15 plot dan wawancara dengan masyarakat lokal. Masyarakat setempat menerapkan sistem agroforestri berdasarkan pengetahuan dan kearifan lokal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa cadangan karbon terbesar ditemukan pada plot 12 (0,023 ton/ha). Rata-rata dan total cadangan karbon di lokasi penelitian masing-masing sebesar 0,084 ton/ha dan 0,124 ton/ha. Jumlah cadangan karbon bervariasi antar lahan, tergantung pada keanekaragaman, kerapatan tanaman, dan pengelolaan sistem agroforestri yang diterapkan.
Kata kunci: Desa penyangga, kearifan lokal, perubahan iklim
Downloads
Copyright (c) 2024 Elisabeth Violetta KD, Sarah Trirana, Hanum Resti Saputri, Khorina Rahmadhani, Adisti Permatasari Putri Hartoyo
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.