HASIL TANGKAPAN SAMPINGAN (BYCATCH DAN DISCARD) PADA ALAT TANGKAP GOMBANG (FILTER NET) SEBAGAI ANCAMAN BAGI KELESTARIAN SUMBERDAYA PERIKANAN
Abstract
ABSTRACT
Filter net has a mesh size in small size pockets of the net. This allows filter net has the potential to be non-selective fishing gear about the fish size and the target species catch. If the fishing gear allowed, hence its existence will ultimately have a negative impact on the sustainability of fisheries resources, especially in coastal waters. The objective of this research is to calculate compositions and proportions of the main catch, bycatch and discard of the filter net. It is expected by knowing the composition and proportion of the main catch, bycatch and discard can provide an overview of the pressure on the stock and sustainability of fisheries resources in waters where it is operated. This research was used survey method. A series of survey activities was conducted directly in the field to identify and count species of filter net‘s fishing catches. Based on the main catch, bycatch and discard of the filter net, it shows that Sergetes similis is the dominant species caught bythe filter net(98.455%). The main catch for Escualosa thoracata reaches 1.354%. Besides, the main catches that were caught were Metapenaus monocerus, Parapenaeopsis sp, Panulirus sp and Paneeus monodon with the catch percentage ranging from 0.011 to 0.024%. Percentage of by-catches reached 0.04-0.00004% of the 24 species caught and the catch removed was around 0.001-0.0005% of the 3 species caught.
Keywords: bycatch, discard, filter net, fisheries resources, main catch
ABSTRAK
Gombang memiliki ukuran mata jaring pada kantong berukuran kecil. Hal ini memungkinkan alat tangkap gombang berpotensi menjadi alat tangkap yang tidak selektif terhadap ukuran ikan dan jenis yang menjadi sasaran tangkapannya. Apabila alat tangkap ini dibiarkan, maka keberadaannya pada akhirnya akan memberikan dampak yang negatif terhadap keberlanjutan sumberdaya ikan terutama di perairan pantai. Tujuan penelitian ini adalah untuk menghitung komposisi dan proporsi hasil tangkapan utama (main catch), hasil tangkapan sampingan (bycatch) dan hasil tangkapan yang dibuang (discard).Diharapkan dengan mengetahui komposisi dan proporsi hasil tangkapan utama, sampingan dan yang dibuang dapat memberikan gambaran tentang tekanan terhadap stok dan kelestarian sumberdaya perikanan di perairan dimana gombang dioperasikan.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei.Serangkaian aktivitas survei dilakukan secara langsung di lapang untuk mengidentifikasi dan menghitung jenis spesies yang tertangkap oleh alat tangkap gombang.Berdasarkan persentase hasil tangkapan utama, sampingan dan buangan per jenis, menunjukkan Sergetes similis merupakan spesies yang dominan tertangkap oleh alat tangkap gombang (98,455%). Hasil tangkapan utama untuk Escualosa thoracata mencapai 1,354%. Selain itu hasil tangkapan utama yang tertangkap ialah Metapenaus monocerus, Parapenaeopsis sp, Panulirus sp dan Paneeus monodon dengan persentase hasil tangkapan berkisar 0,011-0,024%. Persentase hasil tangkapan sampingan mencapai 0,04-0,00004% dari 24 spesies yang tertangkap dan hasil tangkapan yang dibuang berkisar 0,001-0,0005% dari 3 spesies yang tertangkap.
Kata kunci: bycatch, discard, gombang, sumberdaya perikanan, main catchDownloads
Author(s) who published in this journal agree to following terms:
- Author(s) must understand and agree that the copyright script in published owned by the Marine Fisheries Journal. The copyright includes reproducing and selling the manuscript to all parties.
- Everyone can cite every manuscript published in Marine Fisheries for educational purposes, with the author's name and the Marine Fisheries Journal on reference.