Abstract
Artikel ini membahas tentang pembangunan suatu model pemetaan kesesuaian lahan di suatu wilayah pedesaan dengan menggabungkan prosedur evaluasi lahan dengan pilihan-pilihan pengambilan keputusan dalam suatu sistem informasi geograjs (SIC). Studi ini mencakup 5 tahapan : (I) mendisain unit pemetaan lahan, (2), mendiagnosa tipe-tipe penggunaan lahan yang ada dun keperluan-keperluannya, (3) menganalisis kesesuaian lahan melalui "matching" antara unit pemetaan lahan dengan tipe penggunaan lahan, (4) mengintegrasikun data ke basis data relasional (sosial-ekonomi), dun (5) penyajian peta kesesuaian lahan melalui proses 'j'oin table"
antara hasil kesesuaian lahan dengan unit pemetaan lahan dalam SIC. Studi ini rnemperlihatkan bahwa sebagian besar unit pemetaan Iahan di areal studi sesuai dengan kesesuaian fisik dari penggunaan lahan (lebih dari 53% termasuk kedalam kelas kesesuaian sedang dun kesesuaian tinggi). Kesesuaian jsik yang diperoleh juga sejalan dengan kesesuaian ekonomi dimana BCR berkisar antara 1, I sampai dengan 1.38.
antara hasil kesesuaian lahan dengan unit pemetaan lahan dalam SIC. Studi ini rnemperlihatkan bahwa sebagian besar unit pemetaan Iahan di areal studi sesuai dengan kesesuaian fisik dari penggunaan lahan (lebih dari 53% termasuk kedalam kelas kesesuaian sedang dun kesesuaian tinggi). Kesesuaian jsik yang diperoleh juga sejalan dengan kesesuaian ekonomi dimana BCR berkisar antara 1, I sampai dengan 1.38.
Authors
HashimI. H., JayaI. N. S., & GunawanI. (1). Evaluation of Land Suitability for Selected Land Utilization Types Using Geographic Information System Technology: (Case Study in Bandung Basin West Java). Jurnal Manajemen Hutan Tropika, 8(2). Retrieved from https://journal.ipb.ac.id/index.php/jmht/article/view/2743
Jurnal Manajemen Hutan Tropika is an open access journal which means that all contents is freely available without charge to the user or his/her institution. Users are allowed to read, download, copy, distribute, print, search, or link to the full texts of the articles in this journal without asking prior permission from the publisher or the author. This is in accordance with the Budapest Open Access Initiative (BOAI) definition of open access.