Analisis Investasi Produksi Benih Jagung Hibrida di Kota Solok

Main Article Content

Ryan Azmii Hanifah
Bayu Krisnamurthi
Herawati Herawati

Abstract

One way to fulfill the corn supply is by increasing productivity using superior seeds such as hybrid corn seeds. PT Agricorn Putra Sejati is a producer of hybrid corn seeds that plans to expand its production capacity. This research aims to determine the feasibility of business development and analyze the maximum changes in fertilizer prices and permanent labor wages. The study uses  scenarios : scenario 0 (condition without development), scenario I (development condition with a labor-intensive system), and scenario II (development condition with more machine usage). The research considers non-financial aspects (market aspects, technical aspects, management and legal aspects, social, economic, and cultural aspects, as well as environmental aspects), financial aspects (NPV, Net B/C, IRR, Payback Period), and replacement value analysis. A company will be considered viable if NPV >0, Net B/C >1, IRR >1, and Payback Period >business life. The results show that the company is feasible to develop and will obtain a higher net benefit if using scenario II. Based on the replacement value analysis, the company is more sensitive to an increase in labor wages than an increase in fertilizer prices.

Downloads

Download data is not yet available.

Article Details

How to Cite
HanifahR. A., KrisnamurthiB., & HerawatiH. (2023). Analisis Investasi Produksi Benih Jagung Hibrida di Kota Solok. Jurnal Agribisnis Indonesia (Journal of Indonesian Agribusiness), 11(2), 369-380. https://doi.org/10.29244/jai.2023.11.2.369-380
Section
Articles
Author Biography

Herawati Herawati, Departemen Agribisnis, Fakultas Ekonomi dan Manajemen, Instutut Pertanian Bogor

Jl. Kamper Wing 4 Level 5 Kampus IPB Dramaga, Indonesia

References

Adri A, Mildaerizanti M, Suharyon S. 2019. Analisis Finansial Perbanyakan Benih Jagung Hibrida. Jurnal Ilmiah Ilmu Terapan Universitas Jambi, 3(2), 138-148.

Arikunto. 2017. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Ariusni A. 2018. Strategi Pemasaran Jagung Di Sentral Produksi Jagung Di Propinsi Sumatera Barat. Economac: Jurnal Ilmiah Ilmu Ekonomi. 2(1), 73.

[BPS Sumatera Barat] Badan Pusat Statsitik Sumatera Barat. 2022. Luas panen, Produksi, dan Produktivitas Jagung 2019-2021. Padang (ID): BPS.

Boro A, Okyranida I, Astuti I. 2020. Pengembangan Instrumen Four Tier-Test pada Konsep Usaha dan Energi. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Fisika. 1(2), 137-146.

Darwis J, Sadewo YD. 2021. Evaluasi Kelayakan Usaha Agribisnis Jagung Ditinjau Dari Aspek Keuangan. Journal Business Economics and Enterpreneurship. 3(2), 113-127.

Dewi IS. 2018. Analisis kelayakan Finansial Budidaya Lebah Madu di Desa Kuapan Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar (Kasus Usaha Madu “Mekar Sari). Jurnal Agribisnis. 20(1), 35-51.

Dinas Perkebunan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumatera Barat. 2021. Rencana Strategi (RENSTRA) Tahun 2021-2026. Padang (ID): Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.

Direktorat Statistik Tanaman Pangan, Hortikultura, dan Perkebunan. 2021. Analisis Produktivitas Jagung dan Kedelai di Indonesia 2020 (Hasil Survei Ubinan). Jakarta (ID): Badan Pusat Statistik.

Elfisha M. 2022 Agu 24. Sumbar Kekurangan Jagung untuk Pakan Unggas Lokal. Antara Sumbar. (kolom 2) https://sumbar.antaranews.com/berita/524565/sumbar-kekurangan-jagung-untuk-pakan-unggas-lokal. [23 Oktober 2022]

Harmen. 2021. Analisis Kebutuhan Jagung Untuk Pakan Ternak Unggas di Sumatera Barat. Jurnal Pembangunan Nagari. 6(2), 148-159.

Hidayat A, Dharmawan AH, Pramudita D. 2017. Kelayakan usaha Budidaya kopi Cibulao dalam Program Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat. Jurnal Risalah Kebijakan Pertanian dan Lingkungan. 4(2), 85-95.

Kabeakan NTMB. 2017. Pengaruh Faktor Produksi Terhadap Produksi Jagung dan Kelayakan Usahatani Jagung (Zea Mays L.) Desa Laubaleng Kecamatan Laubaleng Kabupaten Karo. Jurnal Ilmu Pertanian. 21(17), 62-67.

MacRobert, JF, Setimela PS, Gethi J, Regasa MW. 2014. Maize Hybrid Seed Production Manual. Mexico: CIMMYT

Mahardhika. 2014. Analisis Pengembagan usaha Pemanfaatan Limbah Bonggol Jagung Menjadi Produk Kerajinan Multiguna. Jurnal Manajemen dan Organisasi. 5(3), 214-225.

Nurmalina R, Sarianti T, Karyadi A. 2018. Studi Kelayakan Bisnis. Ed ke-6. Bogor: IPB Press.

Nurmalina R, Sarianti T, Feryanto. 2022. Kelayakan Industri Kecil Bioetanol Berbahaya Berbahan Baku Molases di Jawa Tengah. Jurnal Manajemen & Agribisnis. 9(2), 127-136.

Nursan M. 2016. Analisis Kelayakan Usaha dan Faktor-Faktor yang mempengaruhi Produksi Usahatani Jagung pada Lahan Kering dan Sawah di Kabupaten Sumbawa. Jurnal Bisnis Tani. 2(2), 182-188.

Palabo F, Masbaitubun H, Tirajoh S. 2019. Analisis Kelayakan Usahatani Jagung Hibrida pada Lahan Kering di Merauke, Papua. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian dan Agribisnis. 16(1), 1-10.

Purwasih R, Firdaus M, Hartoyo S. 2017. Transmisi Harga Jagung di provinsi Lampung. Jurnal Agribisnis Indonesia (Journal of Indonesian Agribusiness). 5(1), 75-88.

[Pusdatin Pertanian] Sekretariat Jenderal Kementerian Pertanian. 2019. Buletin konsumsi pangan volume 12 nomor 1 tahun 2021. Jakarta (ID): Pusat Data dan Informasi Pertanian.

Sahara D, Kurniyati E, Oelviani R, Jauhari S. 2020. Kajian Kelayakan Teknologi Usahatani Jagung di Kabupaten Kendal, Jawa Tengah. Jurnal Pangan. 29(2), 105-116.

Saleh K. 2020. Analisis Kelayakan Finansial Pengembangan Usahatani Labu Madu di Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten. Jurnal Agribisnis Indonesia (Journal of Indonesian Agribusiness). 8(2), 131-141.

Sari PM, Surahman M, Budiman C. 2018. Peningkatan Produksi dan Mutu Benih jagung Hibrida melalui Aplikasi Pupuk N, P, K, Fertilizer and Probiotic Bacteria. Buletin Agrohorti. 6(3), 412-421.

Septiadi D, Nursan M. 2021. Analisis Pendapatan dan kelayakan Usahatani Jagung di Kabupaten Dompu. Jurnal Agroteksos. 31(2), 93-100.

Taufik M, Maintang, Nappu MB. 2015. Kelayakan Usahatani Jagung di Sulawesi Selatan. Jurnal Pengkajian dan Pengembangan Teknologi Pertanian. 18 (1), 67-80.

Wahyu H. 2018. Analisis Kelayakan Usaha Kangkung Hidroponik di Specta Farm Kabupaten Bogor [Skripsi]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.