INTENSITAS KERJA PADA AKTIVITAS NELAYAN PURSE SEINE DI KABUPATEN SIKKA

  • Yohanes DBR Minggo Mahasiswa Program Studi Teknologi Perikanan Laut
  • Budhi Hascaryo Iskandar Staf Pengajar Program Studi Teknologi Perikanan Laut
  • Fis Purwangka Staf Pengajar Program Studi Teknologi Perikanan Laut

Abstract

Data kecelakaan nelayan di Kabupaten Sikka tahun 2014 hingga 2015 disebutkan telah terjadi 10 kasus kecelakaan. Nelayan di Kabupaten Sikka pada umumnya menggunakan alat tangkap purse seine. Pengoperasian alat tangkap purse seine dilakukan secara manual sehingga banyak membutuhkan tenaga dan pikiran yang berpengaruh pada tingkat kelelahan hingga berpotensi terjadinya kecelakaan. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi aktivitas dan melihat intensitas kerja nelayan yang dapat berpotensi menimbulkan kecelakaan pada saat melakukan pengoperasian alat tangkap purse seine. Metode yang digunakan adalah deskriptif numerik dengan analisis Hierarchical Task Analysis (HTA). Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat 10 tahapan aktivitas dengan jumlah aktivitas sebanyak 62 aktivitas dengan porsi tanggung jawab terbesar adalah kepala kerja. Rangking aktivitas tertinggi terdapat pada tahap ke 5, 8, dan 4 yakni hauling, unloading hasil tangkapan dan setting. Perlu adanya perhatian khusus pada ketiga tahapan tersebut agar proses penangkapan ikan bisa dilakukan dengan baik dan aman.
Kata kunci: hta, intensitas kerja, keselamatan kerja,purse seine, Sikka.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2018-07-27
Section
Articles