Struktur Nafkah Rumahtangga dan Pengaruhnya terhadap Kondisi Ekosistem Sub DAS Citanduy Hulu
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk menganalisis ketergantungan rumahtangga pedesaan pada sumberdaya alam, (2) untuk menganalisis tipe dari aktivitas ekonomi rumahtangga pedesaan yang memberi dampak pada degradasi sumberdaya alam, (3) untuk menganalisis willingness to pay (WTP) dari rumahtangga pedesaan sebagai ekspresi atas komitmen masyarakat pedesaan pada rehabilitasi sumberdaya alam dan pengelolaan kualitas lingkungan mereka, dan (4) untuk menganalisis hubungan antara struktur aktivitas rumah tangga pedesaan dengan degradasi sumberdaya alam di Hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) Citanduy. Struktur pendapatan rumahtangga pedesaan sangat tergantung pada kelimpahan sumberdaya alam di wilayah tersebut. Hal ini tampak dari struktur distribusi pendapatan, yang menunjukkan bahwa sebagian besar pendapatan diperoleh dari sektor pertanian. Ketergantungan yang tinggi pada aktivitas pertanian memberikan pengaruh pada tekanan ekologi yang besar di kawasan tersebut. Kondisi itu tampak di Desa Medanglayang dan Citamba terutama bagi rumahtangga pedesaan yang berpendapatan rendah di sektor pertanian. Pada kelompok pendapatan ini tampak bahwa rata-rata erosi dan sedimentasi yang diakibatkan oleh aktivitas pertanian mereka sangat tinggi. Studi kasus dari Kertamukti menunjukkan bahwa ketika pendapatan di luar pertanian lebih tinggi, maka tingkat kerusakan sumberdaya alam lebih rendah. Hasil temuan ini merujuk pada suatu kesimpulan bahwa faktor keterdesakan ekonomi menyebabkan kerusakan sumberdayaa lam di Hulu DAS Citanduy
Published
2008-08-12
How to Cite
Andi AstutiY., & Hadi DharmawanA. (2008). Struktur Nafkah Rumahtangga dan Pengaruhnya terhadap Kondisi Ekosistem Sub DAS Citanduy Hulu. Sodality: Jurnal Sosiologi Pedesaan, 2(1). https://doi.org/10.22500/sodality.v2i1.5895
Section
Articles
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License. that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal. - Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).