ANTIOXIDANT TEST AND BSLT TEST ON CRUDE EXTRACT Holothuria scabra WITH VARIOUS SOLVENTS
Abstract
Teripang Holothuria scabra merupakan salah satu jenis teripang bernilai ekonomis tinggi. Manfaat yang diperoleh dari teripang sangat ditentukan oleh bentuk bahan baku yang digunakan. Proses ini biasanya merupakan proses lanjutan sebelum teripang dimanfaatkan. Pada proses ekstraksi penggunaan berbagai komposisi pelarut, selain bertujuan untuk mempermudah proses produksi juga dimaksudkan untuk mempertahankan material aktif. Selain itu, jumlah rendemen yang diperoleh pada proses ekstraksi menjadi pertimbangan selanjutnya dalam proses produksi. Salah satu manfaat yang sering diklaim pada produk teripang diantaranya kandungan antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rendemen teripang setelah dilakukan proses ekstrasi dengan metode maserasi dengan berbagai jenis pelarut kemudian dilakukan uji antioksidan dengan metode DPPH dilanjutkan dengan uji BSLT. Metode pengujian antioksidan DPPH dipilih karena umum digunakan dan mudah dilakukan. Selain itu, uji BSLT dilakukan untuk mengetahui toksisitas awal dan potensi untuk dikembangkan sebagai kandidat antibakteri, antijamur maupun antikanker. Hasil penelitian menunjukkan rendemen tertinggi yaitu 8,98% yang diperoleh dari sampel kering hasil ekstraksi dengan pelarut etanol PA 70% (kode T5). Pada hasil uji antoksidan yang dilakukan, besaran IC50 sampel terbaik adalah teripang kering yang diekstraksi menggunakan etil asetat (kode T2 and T3) dengan nilai yang hampir sama yaitu 1140 ± 0,00 ppm and 1140 ± 10 ppm. Pada hasil uji BSLT, LC50 terendah ditunjukkan oleh ekstrak dengan pelarut metanol PA 100% (kode T4), dengan nilai sebesar 108 ppm.
Authors
The author submitting the manuscript must understand and agree that the copyright of the article manuscript must be submitted/transferred to the Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis. This work is licensed under the Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 (CC BY-SA) International License in which the Author and Reader can copy and redistribute the material in any media or format, and remix, modify and build material for any purpose, but they must provide appropriate credit (citing articles or content), provide a link to the license, and indicate whether there is a change. If you mix, change, or create material, you must distribute your contribution under the same license as the original.