Abstract
BP Tangguh memiliki fasilitas pelabuhan di Teluk Bintuni, Papua Barat dengan kedalaman perairan 6 m hingga 9 m. Pada kasus ini direncanakan suatu breakwater terapung untuk melindungi aktivitas dan fasilitas pelabuhan. Pengujian model fisik 3-D dilakukan di kolam gelombang untuk menentukan efektivitas terhadap kondisi lingkungan perairan Teluk Bintuni dengan mengukur koefisien transmisi (KT). Kolam gelombang dilengkapi dengan piston pembangkit gelombang monokromatik, 4 wave gauge dan DAS (Data Acquisition System) 8 kanal. Data tinggi (H) dan periode gelombang (T) diperoleh dari rekaman sensor gelombang dan divalidasi dengan pengamatan pada peilschaal. Tinggi gelombang datang di depan breakwater (Hi) dan tinggi gelombang transmisi di belakang breakwater (Ht) diukur dan diproses untuk mendapatkan KT. Selanjutnya, hubungan antara KT dan bilangan tak berdimensi lainnya dianalisis. Hasil dari model fisik ini adalah breakwater terapung yang diajukan efektif untuk gelombang pendek dan menengah, dan tidak efektif untuk gelombang panjang. Selain itu, konfigurasi breakwater pada satu sisi bagian utara saja (konfigurasi 1) dipilih karena perbandingan dengan konfigurasi breakwater di dua sisi (utara dan barat, konfigurasi 2) dihasilkan gelombang transmisi yang tidak jauh berbeda. Bahkan konfigurasi 2 (breakwater di dua sisi) menghasilkan gelombang berdiri pada kolam pelabuhan dengan tinggi lebih dari tinggi gelombang datang. Pada gelombang pendek, breakwater terapung menghasilkan koefisien transmisi sebesar 0,5 hingga 0,7. Koefisien transmisi mengecil apabila gelombang datang dengan periode yang lebih kecil lagi.
Authors
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis i is an open-access journal, meaning that all content is freely available without charge to the user or their institution. Users are allowed to read, download, copy, distribute, print, search, or link to the full texts of the articles in this journal without needing to request prior permission from the publisher or the author.
All articles published by Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis are licensed under the Creative Commons Attribution 4.0 International License. This allows for unrestricted use, distribution, and reproduction in any medium, provided proper credit is given to the original authors.
Authors submitting manuscripts should understand and agree that the copyright of published manuscripts is retained by the authors. Copyright encompasses the exclusive rights of authors to reproduce, distribute, and sell any part of the journal articles in all forms and media. Reproduction of any part of this journal, its storage in databases, and its transmission by any form or media is allowed without written permission from Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis.