Pemberdayaan Masyarakat Melalui Program Urban Farming Organik di Kabupaten Bekasi Sebagai Program CSR PT. Pertamina EP Tambun Field
Abstract
Konsep urban farming hadir di tengah upaya membangun kemandirian pangan masyarakat. Kegiatan urban farming muncul sebagai jawaban atas kegelisahan masyarakat menyikapi permasalahan keterbatasan lahan. Kajian ini bertujuan untuk: (1) mengkaji perubahan perilaku pertanian setelah adanya program urban farming yang dinisiasi PT. Pertamina EP Tambun Field; (2) menganalisis kelembagaan urban farming yang dinisiasi PT. Pertamina EP Tambun Field. Kajian menggunakan pendekatan kualitatif deksriptif. Berdasarkan hasil kajian diketahui bahwa inisiasi program urban farming organik oleh Pertamina EP Tambun Field di Kabupaten Bekasi menunjukkan beberapa perubahan antara lain: (1) perubahan perilaku petani dalam teknik budidaya tanaman dari sistem pertanian konvensional menjadi organik, (2) perubahan dalam interaksi dan relasi aktor, tata aturan, nilai, dan norma yang dibangun, dan pengelolaan sumber daya yang dimanfaatkan. Perubahan-perubahan tersebut mendorong terbangunnya kelembagaan yang berperan untuk memperkuat dan meningkatkan manfaat dari sistem pertanian organik dari aspek sosial, ekonomi, maupun ekologi. Pengorganisasian komunitas dan penerapan teknik sosial menjadi salah satu alternatif dalam rangka penguatan kelembagaan urban farming organik yang berkelanjutan.