Determinan Faktor dalam Penerapan Sistem Pertanian Organik pada Petani Anggota Aliansi Petani Padi Organik Boyolali (APPOLI)

  • Eynne Zeynnora Maharani Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang – BPPSDMP Kementerian Pertanian, Magelang, Jawa Tengah, Indonesia
  • Siti Nurlaela Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang – BPPSDMP Kementerian Pertanian, Magelang, Jawa Tengah, Indonesia
  • Endah Puspitojati Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang – BPPSDMP Kementerian Pertanian, Magelang, Jawa Tengah, Indonesia
Keywords: APPOLI, kelompok tani, pertanian organik

Abstract

Keberlanjutan pertanian menjadi permasalahan yang besar terutama pada aspek lingkungan dan keamanan pangan, sementara penerapan sistem pertanian organik masih belum optimal. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis tingkat penerapan sistem pertanian organik, menganalisis faktor internal dan eksternal dan pengaruhnya terhadap tingkat penerapan sistem pertanian organik. Penelitian ini dilaksanakan di Aliansi Petani Padi Organik Boyolali (APPOLI), Provinsi Jawa Tengah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survey menggunakan kuesioner sebagai instrumen penelitian. Populasi adalah petani anggota APOLLI, sedangkan sampel ditentukan dengan proporsional random sampling sejumlah 50 responden. Tingkat penerapan sistem pertanian organik pada petani anggota APPOLI tinggi, sesuai dengan SNI 6729 yang berlaku. Faktor internal berupa umur dalam kategori produktif, tingkat pendidikan formal pada kategori dasar dan tingkat pendidikan non formal yang tinggi, dan pengalaman berusahatani selama 6-10 tahun. Faktor eksternal berupa ketersediaan sarana prasarana dalam kategori tinggi, peran kelompok tani tinggi, dan peran APPOLI dalam memberdayakan petani tinggi. Secara simultan faktor internal dan eksternal memengaruhi tingkat penerapan sistem pertanian organik pada taraf signifikansi 1%. Sedangkan secara parsial faktor umur, peran kelompok tani.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afifah, Murnita, & Gusriati. (2021). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Minat Petani dalam Menerapkan Usahatani Padi Organik (Oryza sativa L.) di Nagari Simarasok Kecamatan Baso Kabupaten Agam. Menara Ilmu, 15(1), 1–9.

Ahadiyat, Y. R., Widiyawati, I., & Fauzi, A. (2021). Penerapan Sistem Pertanian Organik dengan Aplikasi Pupuk Organik Cair Urin Kelinci pada Padi Sawah Implementation of Organic Farming System with Rabbit Urine Liquid Organic Fertilizer in Lowland Rice. Agrokreatif Jurnal Pengabdian Masyarakat, 7(3), 221–228.

AOI. (2017). Statistik Pertanian Organik Indonesia.

Arga, A., Sitio, P., & Rochdiani, E. (2022). Implementation Of Organic Vegetable Production System Using Good Agriculture Practices (Gap) At Pt. Tanikota. 6(November), 348–366.

Ariyana, R., Amalia, R., Salsabilah, D. S., Uka, A. S., Rilisa, C., & Gunawan, W. (2020). Strategy for increasing lowland rice productivity in West Java Province with the SWOT-AHP model approach. 457(1). https://doi.org/10.1088/1755-1315/457/1/012058

BSN. (2016). Sistem pertanian organik. In Badan Standarsasi Nasional.

Effendy, Antara, M., Muhardi, Pellokila, M. R., & Mulyo, J. H. (2021). Identification of Factors Affecting Decisions to Adopt Pesticides at Lowland Rice Farms in Indonesia. International Journal of Design and Nature and Ecodynamics, 16(6), 717–723. https://doi.org/10.18280/ijdne.160614

Effendy, L., Yunika, C., Pembangunan, P., & Bogor, P. (2020). Model Peningkatan Minat Petani pada Penerapan Teknologi Tanam Jajar Legowo Padi Sawah di Kecamatan Cikoneng Ciamis. 5903(3), 75–83.

Gabriella, E., Satmoko, S., & Mardiningsih, D. (2020). Pengaruh Peran Kelompok Tani Terhadap Kohesivitas Di Kelompok Tani Tranggulasi Desa Batur, Kecamatan Getasan, Kabupaten Semarang. SOCA: Jurnal Sosial, Ekonomi Pertanian, 14(1), 28. https://doi.org/10.24843/soca.2020.v14.i01.p03

Guswita, D., Makhmudi, M., & Kusmiyati. (2020). Keberdayaan Anggota Kelompok Tani Dalam Menerapkan Good Handling Practices (Ghp) Padi Sawah Di Desa Sindanggalih Kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang. Jurnal Inovasi Pertanian, 1(3).

Hargiyanto, A., Nurlaela, S., & Yulianto, G. (2023). Benchmarking Method to Increase Application of Organic Rice Cultivation Technology. 2(1).

Huda, N. (2021). Pengembangan Kapasitas Kelompok Tani dalam Penerapan Pertanian Terpadu di Nglebak, Karanganyar. AgriHumanis: Journal of Agriculture and Human Resource Development Studies, 2(2), 143–154. https://doi.org/10.46575/agrihumanis.v2i2.102

Imani, F., Charina, A., Karyani, T., & Wibawa Mukti, G. (2018). Penerapan Sistem Pertanian Organik di Kelompok Tani Mekar Tani Jaya Desa Cibodas Kabupaten Bandung Barat. Jurnal Pemikiran Masyarakat Ilmiah Berwawasan Agribisnis, 4(2), 139–152.

Indraningsih, K. S. (2018). Strategi Diseminasi Inovasi Pertanian dalam Mendukung Pembangunan Pertanian. Forum Penelitian Agro Ekonomi. https://doi.org/10.21082/fae.v35n2.2017.107-123

Muna, W., Gayatri, S., & Satmoko, S. (2020). Peran Asosiasi Aspakusa Makmur Boyolali Dalam Pemberdayaan Petani. SOCA: Jurnal Sosial, Ekonomi Pertanian, 14(1), 14. https://doi.org/10.24843/soca.2020.v14.i01.p02

Nurlaela, S., Hariadi, S. S., & Raya, A. B. (2020). The Role of Young Farmer Horticulture Group on Improving Entrepreneur Behavior in the Special Region of Yogyakarta Indonesia. 452(Aicosh), 108–112. https://doi.org/10.2991/assehr.k.200728.024

Nurlaela, S., Samsi Hariadi, S., & Bihrajihant Raya, A. (2020). The Role Of Young Farmers Group In New Media Utilization For Young Horticultural Agripreneurs In Yogyakarta Special Region, Indonesia. Humanities & Social Sciences Reviews, 8(3), 518–526. https://doi.org/10.18510/hssr.2020.8356

Pello, W. Y., & Putra, C. M. (2021). Faktor- Faktor Yang Mempengaruhi Adopsi Teknologi Budidaya Tanaman Padi Sawah Di Kecamatan Kupang Timur Kabupaten Kupang Propinsi Nusa Tenggara Timur. Partner, 26(2), 1680. https://doi.org/10.35726/jp.v26i2.538

Prajatino, I. D., Suminah, S., & Sugihardjo, S. (2021). Sikap Petani Padi Terhadap Penerapan Pertanian Organik di Kecamatan Mojogedang Kabupaten Karanganyar. AgriHumanis: Journal of Agriculture and Human Resource Development Studies, 2(1), 35–46. https://doi.org/10.46575/agrihumanis.v2i1.88

Roswita, R., & Riza, E. (2019). Persepsi, Pemahaman dan Tingkat Penerapan Sistem Pertanian Organik oleh Petani dalam Budidaya Padi Sawah di Sumatera Barat. Jurnal Pembangunan Nagari, 4(1), 33. https://doi.org/10.30559/jpn.v4i1.149

Saraswati, A. A. I. D., & Sutrisna, I. K. (2019). Analisis Faktor-Fator Yang Mempengaruhi Produksi Dan Pendapatan Petani Padi Organik Di Subak Pulagan, Kabupaten Gianyar. E-Jurnal EP Unud, 10(1), 90 – 118.

Subejo, Irham, I., Sari, P. N., Widada, A. W., Nurhayati, A., Devi, L. Y., & Anatasari, E. (2019). Problematika Pengembangan Padi Organik di Sawangan Magelang serta Peluang Sertifikasi Internasional. Jurnal Teknosains, 9(1), 29. https://doi.org/10.22146/teknosains.40604

Wahyuni, R. P., Sudibyo, R. P., & Amir, N. O. (2021). Faktor-Faktor Yang Berperan Terhadap Tingkat Partisipasi Petani Dalam Budidaya Tanaman Organik Di Kecamatan Junrejo Kota Batu. Jurnal Ekonomi Pertanian Dan Agribisnis (JEPA), 5(2), 544–560.

Wijaya, H., Mustikawati, E., Utama, L., & Ruslim, T. S. (2021). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Minat Beli Makanan Organik. Jurnal Bina Manajemen, 9(2), 146–161. https://doi.org/10.52859/jbm.v9i2.149

Published
2024-10-21
How to Cite
MaharaniE. Z., NurlaelaS., & PuspitojatiE. (2024). Determinan Faktor dalam Penerapan Sistem Pertanian Organik pada Petani Anggota Aliansi Petani Padi Organik Boyolali (APPOLI). Jurnal Penyuluhan, 20(02), 313-322. https://doi.org/10.25015/20202449335