Memperkecil Kesenjangan Gender Melalui Kebijakan Pengarusutamaan Gender (PUG)
Abstract
Buku “Negara dan Perempuan –Reorientasi Kebijakan Publik” merupakan hasil refleksi perhatian Penulis -yang ditakdirkan berjenis kelamin laki-laki dalam waktu yang panjang, yakni 13 tahun, melalui kedekatannya dengan tugas-tugas yang terkait dengan issue (Penulis menggunakan kata „isu‟) gender. Pertanyaan besar yang diangkat dan dibahas Penulis adalah seberapa „mesra‟ hubungan antara negara dengan penduduk/ warga negara perempuan. Artinya, bagaimana perempuan diberi tempat atau mengambil tempat dan memberi warna dalam kehidupan bernegara, dan dari sisi sebaliknya, bagaimana negara memosisikan dan memperlakukan perempuan. Ini tercermin dari pikiran dan perilaku para negarawan dan birokrat publik serta dari kebijakan-kebijakan yang diproduksinya. Dalam hal ini, panggung negara masih didominasi oleh politisi dan birokrat laki-laki . Konsekuensinya, kebijakan yang dihasilkan dapat berpotensi meminggirkan perempuan.Downloads
Download data is not yet available.
Published
2006-03-01
How to Cite
PuspitaD. R. (2006). Memperkecil Kesenjangan Gender Melalui Kebijakan Pengarusutamaan Gender (PUG). Jurnal Penyuluhan, 2(1). https://doi.org/10.25015/penyuluhan.v2i1.2144
Section
Articles
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal. - Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).