Pengembangan Metode Promosi Kesehatan tentang Rabies untuk Peningkatan Pengetahuan Siswa Sekolah Dasar
Abstract
Kendala utama promosi kesehatan pada siswa sekolah dasar sebagai kelompok berisiko tinggi serangan rabies adalah terbatasnya media promosi kesehatan yang sesuai.Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan media promosi kesehatan yang mudah, murah dan efektif. Penelitian ini dilakukan pada 90 siswa, kelas 5 dan 6 berasal dari 3 sekolah di Kota Bogor. Sampel dipilih dengan metode simple random sampling, dibagi menjadi 3 kelompok intervensi yang berjumlah 30 siswa untuk setiap kelompok yaitu kelompok I (slide, poster, leaflet, dan permainan), kelompok II (slide, poster, dan leaflet), dan kelompok III (slide). Rancangan uji coba menggunakan pretest-post test design. Pengukuran tingkat pengetahuan dilakukan sesaat, 1 minggu, 1 bulan, dan 3 bulan setelah intervensi.Analisis data dilakukan dengan uji t berpasangan dan Duncan multiple range test. Hasil uji coba terdapat perbedaan tingkat pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi hingga 3 bulan pada kelompok I dan II (p<0.05), sedangkan pada kelompok III hanya hingga 1 bulan (p>0.05).Selisih pengetahuan sebelum dan sesudah intervensi antar 3 kelompok pada 3 bulan terdapat perbedaan yang nyata (P<0.05).Kelompok I memberikan hasil tingkat pengetahuan paling tinggi dan daya ingat paling lama dibandingkan kelompok lainnya.Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai sarana promosi kesehatan mengenai rabies pada siswa sekolah dasar.
Kata Kunci: intervensi, leaflet, permainan, poster, rabies, slide
Downloads
References
Agresti A, Finlay B. 2009. Statistical Methods for the Social Sciences. Edisi Keempat. New Jersey (US): Prantice Hall.
Benita N R, Julian D, Nani M. 2012. Pengaruh Penyuluhan Terhadap Tingkat Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Pada Remaja Siswa SMP Kristen Gergaji. Jurnal Kedokteran Diponegoro 1(1):1-17.
Bertalina. 2015. Pengaruh Promosi Kesehatan Terhadap Tingkat Pengetahuan Tentang Gizi Seimbang Pada Siswa Sekolah Dasar Negeri di Kecamatan Rajabasa Kota Bandar Lampung. Jurnal Kesehatan 6(1):56-61.
Daryanto. 2010. Media pembelajaran. Edisi Pertama. Yogyakarta (ID):Penerbit Gava Media.
Donnermeyer, Joseph F, Barbara AP, Ruth WE, Gene O, dan Lawrence L. 1997. Community Readiness and Prevention Programs. Journal of the Community Development Society 12 (2):65-83.
Gani HA, Istiaji E, Kusuma AI. 2014. Perbedaan Efektifitas Poster Dan Leaflaet Produksi Komisi Penanggulangan AIDS Kabupaten Jember Dalam Perilaku Pencegahan AIDS. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat 10(1):31-48.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2013. Metode dan media promosi kesehatan di Sekolah Dasar. Edisi Pertama. Jakarta (ID):Penerbit Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2014. Situasi dan Analisis Rabies. Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. [internet]. [dapat diunduh di http://www.depkes.go.id/resources/download/pusdatin/infodatin/infodatin-rabies.pdf].
Khoirani, Siagian A, Ardiani F. 2013. Pengaruh Permainan Sebagai Media Promosi Terhadap Perilaku Gizi Seimbang Pada Siswa SMA Negeri 1 Bagan Sinembah Kecamatan Bagan Sinembah Kabupaten Rokan Hilir Riau Tahun 2012. Jurnal Gizi,Reproduksi dan Epidemiologi 2(2):1-6.
Komala L, Evi N, Priyo S. 2014. Strategi Pemilihan Media Promosi Kesehatan dalam Penanggulangan HIV/AIDS di Kabupaten Garut. Acta Diurna 10(2):34-43.
Kuasaputra I C. 2014. Perancangan Media Pembelajaran Interaktif Lima Bahasa Kasih untuk Anak Usia 5-8 Tahun. Jurnal Desain Komunikasi Visual 1(4):1- 13.
Lossu FM, Pangemanan DHC, Wowor VNS. 2015. Hubungan Pengetahuan Kesehatan Gigi Dan Mulut Dengan Indeks Ginggiva Siswa SD Katolik 03 Frater Don Bosco Manado. Jurnal Elektronik Gigi. 3(2):647-653.
Mohan K. 2015. Sikap Dan Perilaku Masyarakat Terhadap Pencegahan Penyakit Rabies Di Kecamatan Banjarangkan Kabupaten Klungkung Bali Tahun 2015. Intisari Sains Medis 6(1):1-13.
Notoatmojo S. 2008. Promosi Kesehatan di Sekolah. Edisi Pertama. Jakarta (ID):Penerbit Pusat Promosi Kesehatan Departemen Kesehatan Republik Indonesia.
Notoatmojo S. 2012. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Edisi Pertama. Jakarta (ID): Penerbit Rineka Cipta.
Notoatmojo S. 2015. Metodologi Penelitian Kesehatan. Edisi keempat. Jakarta (ID):Penerbit Rineka Cipta.
Pakpahan RP, Larasati TA, Sibeua S, Sahli AZ. 2014. The Efectiveness of Booklet for Improved Knowledge and Attitude About Cigarette and its Dangerous at SDN 01 Panjang Selatan, Panjang, Bandar Lampung. Medical Journal of Lampung University 3(6):126-135.
Presska C, Salawati T, Astuti R. 2012. Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Tentang Kecacingan Terhadap Pengetahuan dan Sikap Siswa Madrasah Ibtidaiyah An Nur Keluruhan Pedurungan Kidul Kota Semarang. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia 7(2):184-190.
Saputri IY, Azam M. 2015. Efektivitas Simulasi Metode Permainan Monopoli HIV Terhadap Tingkat Pengetahuan Komprehensif HIV/AIDS Pada Remaja di Kota Semarang.Unnes Journal of Public Health 4(4):107-114.
Siyam SNL, Nurhapsari A, Benyamin B. 2015. Pengaruh Stimulasi Permainan Ular Tangga Tentang Gingivitis Terhadap Pengetahuan Anak Usia 8-11 Tahun di Kecamatan Semarang Utara. ODONTO Dental Journal 2(1):25-28.
Sumantri D, Lestari Y, Arini M. 2013. Pengaruh Perubahan Tingkat Kesehatan Gigi Dan Mulut Pada Pelajar Usia 7-8 Tahun di 2 SD Kecamatan Mandiangin Koto Selayan Kota Bukitingggi Melalui Permainan Edukasi Kedokteran Gigi. Andalas Dental Journal 1(1):39-48.
World Organization for Animal Health. 2013. Rabies. Rabies Portal. [internet]. [dapat diunduh di http://www.oie.int/fileadmin/Home/eng/Animal_Health_in_the_World/docs/pdf/Disease_cards/RABIES_FINAL.pdf].
Wera E, Geong M, Sanam MUE. 2012. Kerugian Ekonomis Akibat Penyakit Rabies di Propinsi Nusa Tenggara Timur. Jurnal Veteriner 13(4):389-394.
Wera E, Mourits MCM, Hogeveen H. 2016. Intention of Dog Owners to Participate in Rabies Control Measures in Flores Island, Indonesia. Preventive Veterinary Medicine 3977:1-13.
World Health Organization. 2016. Global Elimination of Dog-Mediated Human Rabies. Media Centre. [internet]. [dapat diunduh di http://www.who.int/mediacentre/factsheets/fs099/en/].
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal. - Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).