Kapasitas Kader dalam Penyuluhan Keluarga Berencana di Kota Palembang, Provinsi Sumatera Selatan
Abstract
Melalui Keluarga Berencana diupayakan mengatur kelahiran anak, jarak dan usia ideal melahirkan, mengatur kehamilan, melakukan promosi, perlindungan dan bantuan sesuai dengan hak reproduksi untuk mewujudkan keluarga yang berkualitas. Tujuan penelitian adalah: (1) Mengidentifikasi tingkat kapasitas kader Keluarga Berencana dalam kegiatan penyuluhan Keluarga Berencana di Kota Palembang. (2) Menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kapasitas kader Keluarga Berencana dalam kegiatan penyuluhan Keluarga Berencana di kota Palembang. Penelitian dilakukan pada bulan Agustus sampai September 2015 di Kota Palembang. Populasi penelitian adalah 4020 kader Keluarga Berencana di Kota Palembang dan pengumpulan data dilakukan kepada 100 kader Keluarga Berencana. Teknik pengambilan sampel berdasarkan area random sampling. Data penelitian meliputi data primer dan data sekunder. Selanjutnya data dianalisis secara kuantitatif serta untuk menguji hipotesis yang telah dirumuskan digunakan uji korelasi Rank Spearman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kapasitas kader Keluarga Berencana di Kota Palembang termasuk kategori rendah. Faktor yang penting diperhatikan untuk mengembangkan kapasitas kader Keluarga Berencana adalah: pengalaman, pelatihan yang diikuti, dukungan penyuluh, dan dukungan informasiDownloads
Articles published in Jurnal Penyuluhan are licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International license. You are free to copy, transform, or redistribute articles for any lawful purpose in any medium, provided you give appropriate credit to the original author(s) and the title of the work, journal citation, link to the DOI, indicate if changes were made, and redistribute any derivative work under the same license. Copyright on articles is retained by the respective author(s), without restrictions. A non-exclusive license is granted to Jurnal Penyuluhan to publish the article and identify itself as its original publisher, along with the commercial right to include the article in a hardcopy issue for sale to libraries and individuals.