Keragaman Genetik Karakter Agronomi dan Amilosa Populasi Sorgum F3 Hasil Persilangan Pulut 3 x Soraya 3

  • Azhahara Putri Kusuma Wardhani Program Studi Agronomi dan Hortikultura, Departemen Agronomi dan Hortikultura, Institut Pertanian Bogor (IPB University)
  • Desta Wirnas Departemen Agronomi dan Hortikultura, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor, (IPB University)

Abstract

Penggunaan sorgum sebagai alternatif pangan di Indonesia belum cukup berkembang karena tekstur sorgum yang pera kurang disukai masyarakat. Perbaikan terhadap kualitas biji sorgum perlu dilakukan untuk memperoleh sorgum berbiji pulen dan diterima masyarakat. Penelitian ini bertujuan mendapatkan informasi keragaman genetik pada populasi F3 sorgum hasil persilangan Pulut 3 x Soraya 3 serta seleksi cepat genotipe sorgum dengan kadar amilosa rendah. Penelitian ini dilaksanakan pada Juli 2022 hingga Desember 2022 di Kebun BBPSI Biogen, Cimanggu, , Kota Bogor, Jawa Barat. Hasil penelitian menunjukkan rata-rata karakter kuantitatif yang beraneka ragam. Jumlah gen yang terlibat terbagi menjadi dua macam yaitu banyak dan sedikit gen. Aksi gen yang muncul yaitu epistasis. Hasil pewarnaan pada endosperma biji menunjukkan sebagian besar sorgum populasi F3 bertipe waxy.

Kata kunci: aksi gen, epistasis, seleksi, Sorghum bicolor, staining

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ardiyanti, S.E. 2019. Potensi produksi ratun dan kesesuaian sebagai sumber pangan galur-galur harapan sorgum [tesis]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Arif, A.B., A. Budiyanto, Hoerudin. 2013. Nilai indeks glikemik produk pangan dan faktor-faktor yang memengaruhinya. J. Litbang Pertan. 32(3):91-99.

[BMKG] Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika. 2022. Data Harian Stasiun Klimatologi Jawa Barat. http://dataonline.bmkg.go.id/home.

Febrianto, E.B., Y. Wahyu, D. Wirnas. 2015. Keragaan dan keragaman genetik karakter agronomi galur mutan putative gandum generasi M5. J. Agron. Indonesia. 43(1):52-58. https://doi.org/10.24831/jai.v43i1.9591

Kusumawati, A., N.E. Putri, I. Suliansyah. 2013. Karakterisasi dan evaluasi beberapa genotipe sorgum (Sorghum bicolor L) di sukarami kabupaten solok. J. Agroteknologi. 4(1):7-12.

Nilawati, D.W. Ganefianti, D. Suryati. 2017. Variabilitas genetik dan heritabilitas pertumbuhan dan hasil 26 genotipe tomat. Akta Agrosia. 20(1):25-34. https://doi.org/10.31186/aa.20.1.25-34

Pedersen, J.F., S.R. Bean, D.L. Funnell, R.A. Graybosch. 2004. Rapid iodine staining techniques for identifying the waxy phenotype in sorghum grain and waxy genotype in genotype in sorghum pollen. Crop Sci. 44(3):764-767. https://doi.org/10.2135/cropsci2004.7640

Pedersen, J.F., S.R. Bean, R.A. Graybosch, S.H. Park, M. Tilley. 2005. Caharacterization of waxy grain sorghum lines in relation to granule-bound starch synthase. Euphytica. 144:151-156. https://doi.org/10.1007/s10681-005-5298-5

Pramono, E., M. Kamal, K. Setiawan, M.A. Tantia. 2019. Pengaruh lama simpan dan suhu ruang penyimpanan pada kemunduran dan vigor benih sorgum (Sorghum bicolor [L.] Moench.) varietas samurai-1. J. Agrotek Tropika. 7(2):383-389. https://doi.org/10.23960/jat.v7i2.3261

Rifa’I, H., S. Ashari, Damanhuri. 2015. Keragaan 36 aksesi sorgum (Sorghum bicolor L.). J. Produksi Tanaman. 3(4):330-337.

Roy, D. 2000. Plant Breeding: The Analysis and Exploitation of Variability. New Delhi: Narosa Publishing House.

Sayurandi, S. Woelan. 2016. Pendugaan aksi gen pada karakter komponen hasil dan daya hasil lateks beberapa genotipe karet hasil persilangan tetua klon IAN 873 x PN 2760. J. Penelitian Karet. 34(2):141-150. https://doi.org/10.22302/ppk.jpk.v34i2.287

Sihaholo, A.N., J. Purba. 2021. Evaluasi karakter vegetatif F3 tanaman kedelai (Glycine max L.) hasil seleksi pedigree pada tanah masam dataran tinggi. Agro Bali: Agricultural Jounal. 4(1):87-93. https://doi.org/10.37637/ab.v0i0.686

Sihombing, Y. 2021. Diversifikasi pangan lokal untuk mendukung ketahanan pangan pada masa pandemi covid-19. Buletin Teknologi dan Informasi Pertanian. 19(1):1-12. https://doi.org/10.29103/aaj.v6i1.5782

Siregar, D.S., A. Mardiyah. 2018. Uji adaptasi beberapa varietas sorgum (Sorghum bicolor L.) pada lahan sawah tadah hujan di desa matang seuitui kota langsa. AGROSAMUDRA. 5(2):80-86.

Suarni. 2016. Peranan sifat fisikokimia sorgum dalam diversifikasi pangan dan industri serta prospek pengembangannya. J. Litbang Pertanian. 35(3):99-110. https://doi.org/10.21082/jp3.v35n3.2016.p99-110

Sutrisna, B.P. 2018. Juknis Usahatani Sorgum. Balai Pengajian Teknologi Pertanian Jawa Barat.

Tarigan, D.M., I. Ismuhadi. 2021 Karakter morfologi dan hasil sorgum manis (Sorghum bicolor (L.) Moench) yang diberi palm oil mill effluent dan KCl di lahan konversi kelapa sawit. Agrium. 24(1):22-27. https://doi.org/10.30596/agrium.v23i2.6913

Trikoesoemaningtyas, D. Wirnas, E.L. Saragih, E.P. Rini, M. Sari, S. Marwiyah, D. Soepandi. 2017. Kendali genetik karakter morfologi dan agronomi pada tiga populasi sorgum (Sorghum bicolor (L.) Moench). J. Agron. Indonesia. 45(3):285-291. https://doi.org/10.24831/jai.v45i3.18387

[UPOV] International Union for The Protection of New Varieties of Plants. 2015. Sorghum Bicolor (L.) Moench. https://www.upov.int/edocs/mdocs/upov/en/tc_51/tg_122_4_proj_4.pdf.

Wibawa, R.F. 2021. Keragaman karakter agronomi dan kadar gula serta kemampuan meratun galur-galur sorgum multiguna IPB [tesis]. Bogor (ID): Institut Pertanian Bogor.

Widyapangesthi, D.A., I.R. Moeljani, D.P. Soedjarwo. 2022. Keragaman genetik dan heritabilitas M1 mentimun (Cucumis sativus L.) lokal madura hasil iradiasi sinar gamma 60CO. 19(2):191-196. https://doi.org/10.29103/agrium.v19i2.7841

Wijaya, A.K., Liman, Muhtarudin, E.R. Safitri. 2019. Pengaruh jenis dan dosis penggunaan pupuk kandang pada sorgum terhadap fase vegetatif pada pemotongan kedua. J. Agrotek Tropika. 7(3):511-518. https://doi.org/10.23960/jat.v7i3.3153

Wirnas, D., N. Oktanti, H.N. Rahmi, D. Andriani, Faturrahman, E.P. Rini, S. Marwiyah, Trikoesoemaningtyas, D. Sopandie. 2021. Genetic for designing an ideotype of high-yielding sorghum based on existing lines performance. Biodiversitas. 22(12):5286-5292. https://doi.org/10.13057/biodiv/d221208

Yamin, M., D. Efendi, Trikoesoemaningtyas. 2014. Keragaman genetik dan seleksi genotipe gandum F3 (OASIS x HP1744) di dataran tinggi. Perbal. 3(1):1-19.

Yudilastri, T., M. Syukur, Sobir. 2018. Pewarisan karakter hasil dan komponen hasil pada dua populasi persilangan cabai rawit hijau (Capsicum annum L.). J. Agron. Indonesia. 46(3):283-289. https://doi.org/10.24831/jai.v46i3.21534

Zubair, A. 2016. Sorgum Tanaman Multimanfaat. Bandung: Unpad Press.

Published
2024-01-31
How to Cite
WardhaniA. P. K., & WirnasD. (2024). Keragaman Genetik Karakter Agronomi dan Amilosa Populasi Sorgum F3 Hasil Persilangan Pulut 3 x Soraya 3. Buletin Agrohorti, 12(1), 52-59. https://doi.org/10.29244/agrob.v12i1.53055