KERUSAKAN DAN PEMULIHAN POHON PINUS (PINUS MERKUSII) AKIBAT PENYADAPAN PADA BERBAGAI KETINGGIAN TEMPAT DI KPH KEDIRI

Damage and Recovery of Pine (Pine Merkusii) Trees Due to Tapping at Various Altitudes in KPH Kediri

Authors

  • Rafly Rifansyah Setiawan
  • Gunawan Santosa
  • Priyanto

Keywords:

Altitude, Recovery of tapped areas, Tap damage, Tapping

Abstract

The level of damage to pine trees due to tapping is based on the parameters of the number of taps, width of taps, height of taps and depth of taps. The altitude at which pine trees grow can affect the recovery of pine tapping fields because weather conditions, air temperature and sunlight intensity at each altitude are different. This study aims to determine the condition of pine trees due to tapping, measure the percentage of pine tree tapping field recovery and analyze the effect of altitude on tapping field recovery. The results showed that the average tapping damage at each altitude did not meet the pine resin tapping procedures that had been implemented by Perhutani except for the average tapping height. The height of the place affects the recovery of the tapping field. The highest average percentage of tapping field recovery was found at an altitude of <400 meters above sea level (masl) with a value of 50.40%/tapping and the lowest average percentage of tapping field recovery was found at an altitude of >1,000 masl with a value of 36.05%/tapping.

Downloads

Published

2025-06-25

Issue

Vol. 2 No. 1 (2025): Juni 2025

Section

Articles

License

Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui ketentuan berikut:
Penulis memegang hak cipta dan memberikan hak publikasi pertama kepada jurnal dengan karya tersebut secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan atas kepenulisan karya dan publikasi awal di jurnal ini. Penulis dapat mengadakan perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan jurnal (misalnya, mempostingnya ke repositori institusi atau menerbitkannya dalam buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya pada tahun jurnal ini. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting karya mereka secara online (misalnya, di repositori institusi atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyerahan, karena hal ini dapat mengarah pada pertukaran yang produktif, serta kutipan karya yang diterbitkan lebih awal dan lebih banyak (Lihat Pengaruh Open Access)
 
 

How to Cite

KERUSAKAN DAN PEMULIHAN POHON PINUS (PINUS MERKUSII) AKIBAT PENYADAPAN PADA BERBAGAI KETINGGIAN TEMPAT DI KPH KEDIRI: Damage and Recovery of Pine (Pine Merkusii) Trees Due to Tapping at Various Altitudes in KPH Kediri. (2025). Jurnal ForestrIndo, 2(1), 162-173. https://journal.ipb.ac.id/forestrindo-journal/article/view/62788