Pengurangan Dosis Pupuk Anorganik dengan Pemberian Kompos Blotong pada Budi Daya TanamanTebu (Saccharum officinarum L.) Lahan Kering
DOI:
https://doi.org/10.29244/agrob.v4i1.15010Abstract
Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari pengurangan dosis pupuk anorganik dengan pemberian kompos blotong pada budidaya tanaman tebu lahan kering. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Sengon, Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten di bawah PT. Madubaru, Yogyakarta pada bulan Desember 2014 hingga Juni 2015. Penelitian ini menggunakan rancangan kelompok lengkap teracak satu faktor. Dosis pemupukan yang digunakan adalah P1 (kompos blotong tanpa pupuk anorganik), P2 (kompos blotong + 50% pupuk anorganik), P3 (kompos blotong + 75% pupuk anorganik), P4 (kompos blotong + 100% pupuk anorganik) dan P5 (100% pupuk anorganik tanpa kompos blotong). Dosis pemberian kompos blotong adalah 5 ton ha-1 dan pupuk anorganik (ZA dan Phonska) masing-masing adalah 5 kuintal (ku) ha-1. Peubah yang diamati adalah jumlah batang per meter juring, panjang batang, diameter batang, bobot tebu, luas daun, klorofil daun dan produktivitas tebu. Hasil penelitian menunjukkan dosis pemupukan anorganik 75% dengan kompos blotong tidak berbeda nyata dengan dosis pemupukan anorganik 100% tanpa kompos blotong terhadap produktivitas.Downloads
Download data is not yet available.
Downloads
Published
2016-01-25
Issue
Section
Artikel
License
All publications by Buletin Agrohorti is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
How to Cite
Jaili, M. A. B., & Purwono, . (2016). Pengurangan Dosis Pupuk Anorganik dengan Pemberian Kompos Blotong pada Budi Daya TanamanTebu (Saccharum officinarum L.) Lahan Kering. Buletin Agrohorti, 4(1), 113-121. https://doi.org/10.29244/agrob.v4i1.15010












