Evaluasi Aktivitas Antioksidan dan Antibakteri Dari Daun Empat Tumbuhan Suku Baduy Sebagai Sumber Bahan Alam Potensial

Penulis

  • Vera Permatasari Pusat Riset Bahan Baku Obat dan Obat Tradisional, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kawasan Sains dan Teknologi (KST) B.J Habibie (PUSPIPTEK) Serpong, Tanggerang Selatan 15314, Indonesia
  • Angger Arfi Riskiana Jurusan Biologi, Fakultas Sains, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Serang 42171, Indonesia
  • Asep Saefurohman Jurusan Kimia, Fakultas Sains, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Serang 42171, Indonesia
  • Muhammad Eka Prastya Pusat Riset Bahan Baku Obat dan Obat Tradisional, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kawasan Sains dan Teknologi (KST) B.J Habibie (PUSPIPTEK) Serpong, Tanggerang Selatan 15314, Indonesia
  • Rafifa Ridha Program Studi Ilmu Biomedis, Fakultas Kedokteran, Universitas Andalas, Padang 25127, Indonesia
  • Gian Primahana Pusat Riset Bahan Baku Obat dan Obat Tradisional, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kawasan Sains dan Teknologi (KST) B.J Habibie (PUSPIPTEK) Serpong, Tanggerang Selatan 15314, Indonesia
  • Indah Dwiatmi Dewijanti Pusat Riset Bahan Baku Obat dan Obat Tradisional, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kawasan Sains dan Teknologi (KST) B.J Habibie (PUSPIPTEK) Serpong, Tanggerang Selatan 15314, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.29244/jsdh.11.3.122-129

Abstrak

Baduy indigenous plants have great potential as natural sources of bioactive compounds, yet scientific studies on their biological activities remain limited. This study aimed to evaluate the antioxidant, antibacterial activities, and total phenolic content of the leaves from four Baduy plant species: Gardenia jasminoides, Strobilanthes crispus, Ficus callosa, and Artocarpus camansi. The leaves were extracted with methanol, followed by fractionation using n-hexane and ethyl acetate. Antioxidant activity was assessed using DPPH and ABTS assays, total phenolic content was determined by the Folin–Ciocalteu method, and antibacterial activity was tested against Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, Pseudomonas aeruginosa, and Escherichia coli using the broth dilution method to determine Minimum Inhibitory Concentration (MIC). The results showed that the ethyl acetate fraction of A. camansi leaves exhibited the highest total phenolic content (23.53 mg GAE/g extract). This fraction demonstrated strong antioxidant activity in the ABTS assay (IC50 = 18.55 ppm) and moderate activity in the DPPH assay (IC50 = 50.67 ppm). Moreover, it showed strong antibacterial activity against S. aureus, B. subtilis, and P. aeruginosa. These findings indicate that A. camansi leaves possess promising potential as a natural source of antioxidant and antibacterial agents.

Unduhan

Data unduhan tidak tersedia.

Biografi Penulis

  • Vera Permatasari, Pusat Riset Bahan Baku Obat dan Obat Tradisional, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kawasan Sains dan Teknologi (KST) B.J Habibie (PUSPIPTEK) Serpong, Tanggerang Selatan 15314, Indonesia

    .

  • Angger Arfi Riskiana, Jurusan Biologi, Fakultas Sains, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Serang 42171, Indonesia

    .

  • Asep Saefurohman, Jurusan Kimia, Fakultas Sains, UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten, Serang 42171, Indonesia

    .

  • Muhammad Eka Prastya, Pusat Riset Bahan Baku Obat dan Obat Tradisional, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kawasan Sains dan Teknologi (KST) B.J Habibie (PUSPIPTEK) Serpong, Tanggerang Selatan 15314, Indonesia

    .

  • Rafifa Ridha, Program Studi Ilmu Biomedis, Fakultas Kedokteran, Universitas Andalas, Padang 25127, Indonesia

    .

  • Gian Primahana, Pusat Riset Bahan Baku Obat dan Obat Tradisional, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kawasan Sains dan Teknologi (KST) B.J Habibie (PUSPIPTEK) Serpong, Tanggerang Selatan 15314, Indonesia

    .

  • Indah Dwiatmi Dewijanti, Pusat Riset Bahan Baku Obat dan Obat Tradisional, Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Kawasan Sains dan Teknologi (KST) B.J Habibie (PUSPIPTEK) Serpong, Tanggerang Selatan 15314, Indonesia

    .

Diterbitkan

2025-09-30

Terbitan

Bagian

Articles

Cara Mengutip

Permatasari, V., Riskiana, A. A. ., Saefurohman, A., Prastya, M. E., Ridha, R., Primahana, G., & Dewijanti, I. D. (2025). Evaluasi Aktivitas Antioksidan dan Antibakteri Dari Daun Empat Tumbuhan Suku Baduy Sebagai Sumber Bahan Alam Potensial. Jurnal Sumberdaya Hayati, 11(3), 122-129. https://doi.org/10.29244/jsdh.11.3.122-129

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama