Peningkatan Pengetahuan Petani dalam Budidaya Kakao Melalui Kegiatan Sekolah Lapang di Desa Bulili, Kabupaten Sigi
DOI:
https://doi.org/10.29244/agrokreatif.11.2.218-229Keywords:
cultivation, cocoa, field school, knowledgeAbstract
Farmer knowledge is an important factor in obtaining maximum cocoa production results. However, the majority of cocoa farmers in Bulili Village have limited knowledge of proper cultivation procedures in accordance with the Good Agricultural Practice (GAP). The cocoa farms in Bulili Village mostly have old cocoa plants and lack maintenance, which can impact the reduction in production yields. Maximum cocoa production can be achieved if farmers take good care of their crops. To achieve this, we aim to increase the knowledge of cocoa farmers in Bulili Village regarding proper cultivation procedures so that they can increase their production yields. This PKM (Community Service) activity was carried out using the Participatory Action Research (PAR) approach. The target of this activity was 15 cocoa farmers from Bulili Village who did not apply GAP. The results of the activity evaluation showed that the participants’ knowledge increased. Based on the results of the pre- and post-tests, there was an increase in the percentage of farmers with a good level of knowledge. The percentage increase in the number of farmers with a good level of knowledge of the field school activities on crop rehabilitation was 33%, in the GAP field school 47%, pest control 67%, liquid organic fertilizer 60%, and harvest and post-harvest 20%. In addition, the impact of increased knowledge has increased cocoa bean production to an average of 473.2 kg/ha/year from 395.6 kg/ha/year.
Downloads
References
Aditya G, Syafruddin S, Anggra A. 2024. Tingkat Pengetahuan Petani dalam Pengendalian Hama dan Penyakit Tanaman Kakao di Kecamatan Masamba Luwu Utara. Jurnal Ilmiah Membangun Desa dan Pertanian. 9(1): 80–90. https://doi.org/10.37149/jimdp.v9i1.835
Asyari A, Awaluddin A, Sumarni N. 2024. Analisis Ekonomi Petani Tebu Melalui Pengembangan Kapasitas Kelembagaan Badan Usaha Milik Nagari (BUMNAG) di Nagari Bukik Batabuah Kecamatan Canduang Kabupaten Agam. Jesya (Jurnal Ekonomi Dan Ekonomi Syariah). 7(2): 1214–1227. https://doi.org/10.36778/jesya.v7i2.1630
Barmawi B. 2022. Strategi Pengembangan Agroindustri Kakao Berbasis Koperasi di Kabupaten Aceh Utara. Jurnal Agrisep. 23(1): 24–34. https://doi.org/10.17969/agrisep.v23i1.26244
Fahimah S, Rofi’ah Z. 2024. PAR Pemberdayaan Ekonomi Berbasis Inovasi Melalui Pelatihan Petani Preneur di Desa Bulubrangsi Kecamatan Laren Kabupaten Lamongan: di Bulu Brangsi. Saweu: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. 1(1): 91–111.
Karim HA, Kandatong H. 2024. Teknik Sambung Pucuk Tanaman Kakao di Badan Standarnisasi Instrumen Pertanian Tanaman Industri dan Penyegar (BSIP TRI) Kabupaten Sukabumi. Jurnal Sipissangngi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. 4(3): 273–280. https://doi.org/10.35329/jurnal.v4i3.5218
Lea VC, Prihatin P, Hamakonda UA, Puspita VA, Taus I. 2023. Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan Petani Kakao Terhadap Pengelolaan OPT di Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur. Agrisintech (Journal of Agribusiness and Agrotechnology). 4(2): 44–52. https://doi.org/10.31938/agrisintech.v4i2.586
Managanta A. 2023. The Factors of an Important Role in Increasing the Income of Yellow Corn Farmers in Poso District. Jurnal Pangan. 32(2): 129–140. https://doi.org/10.33964/jp.v32i2.715
Melisa M, Tangkesalu D, Muhsin K. 2023. Faktor-Faktor yang Memengaruhi Produksi Kakao di Desa Gimpu Kecamatan Kulawi Selatan Kabupaten Sigi. Agrotekbis: Jurnal Ilmu Pertanian (e-Journal). 11(5): 1133–1142. https://doi.org/10.22487/agrotekbis.v11i5.1830
Mumpuni RP, Qadir A, Pratama AJ, Nurulhaq MI. 2023. Aplikasi Beberapa Jenis Pestisida Nabati untuk Pengendalian Hama Tanaman Kedelai (Glycine max L.). Jurnal Sains Terapan: Wahana Informasi dan Alih Teknologi Pertanian. 13(1): 77–86. https://doi.org/10.29244/jstsv.13.1.77-86
Nde’oha AN, Pangemanan PA, Montolalu MH. 2024. Strategi Pengembangan Usahatani Kakao di Desa Mayakeli Kecamatan Pamona Puselemba Kabupaten Poso Provinsi Sulawesi Tengah. Agri-Sosioekonomi. 20(1): 249–258. https://doi.org/10.35791/agrsosek.v20i1.52763
Ngatirah N, Nurjanah D, Dharmawati ND. 2024. Pelatihan Pengolahan Buah Kakao Menjadi Biji Kakao Kering Terfermentasi untuk Meningkatkan Kualitas Produk. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri). 8(1): 289–302. https://doi.org/10.31764/jmm.v8i1.19908
Padang RT, Mirfan M, Guntur G Jumarlis M. 2023. Sistem Pendukung Keputusan Menentukan Jenis Pestisida Nabati untuk Hama Tanaman Kakao Menggunakan Metode Simple Additive Weighting (SAW). Prosiding SISFOTEK. 7(1): 109–119.
Pasaru F, Toana MH, Patadungan YS. 2021. Pemberdayaan Masyarakat dalam Pemanfaatan Rakitan Teknologi untuk Pengembangan Kakao Rakyat di Desa Sarumana Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi. MOSINTUVU: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat. 2(1): 14–24.
Pratiwi T, Hadayani. 2021. Analisis Pemasaran Kakao di Desa Sejahtera Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi. Agrotekbis: E-Jurnal Ilmu Pertanian. 9(4): 2013–2023.
Purba LS, Sari WK. 2021. Karakteristik Budidaya Kakao (Theobroma Cacao L.) pada Perkebunan Rakyat di Kecamatan Timpeh Kabupaten Dharmasraya. Jurnal Riset Perkebunan. 2(1): 40–54. https://doi.org/10.25077/jrp.2.1.40-54.2021
Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian. 2022. Outlook Komoditas Perkebunan Kakao. Jakarta: Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian.
Putri RA, Sari WK, Suhendra D. 2021. Karakteristik Budidaya Kakao (Theobroma cacao L.) pada Perkebunan Rakyat di Kecamatan Panti Kabupaten Pasaman. Jurnal Riset Perkebunan. 2(2): 118–128. https://doi.org/10.25077/jrp.2.2.118-128.2021
Putri TA, Yanuar R, Rifin A, Sarianti T, Herawati H. 2024. Perbandingan Alternatif Model Peremajaan Kakao dengan Tanaman Sela di Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung. Jurnal Penelitian Pertanian Terapan. 24(1): 119–133. https://doi.org/10.25181/jppt.v24i1.3385
Rohmando A, Hartini H. 2024. Pengaruh Intensitas Serangan Penyakit Busuk Buah Kakao (Phytophthora palmivora Bult) terhadap Kehilangan Hasil Kakao di Kecamatan Palolo Sulawesi Tengah. In Prosiding Seminar Nasional Pembangunan dan Pendidikan Vokasi Pertanian. 5(1): 1255–1261. https://doi.org/10.47687/snppvp.v5i1.1197
Rosyady MG, Setiyono, Subroto, G, Savitri DA. 2022. Pengembangan Desa Sentral Kakao Berkelanjutan Melalui Penerapan Good Agriculture Practices (GAP). PaKMas (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat). 2(2): 279–283. https://doi.org/10.54259/pakmas.v2i2.1044
Soleh M, Rosanti N. 2024. Analisis Pendapatan Usahatani Kakao: Studi Perbandingan Pra dan Pasca Rehabilitasi Kebun di Kabupaten Pesawaran. Agroteksos. 34(2): 539–548.
Sugiharti E. 2023. Budidaya Kakao. Bandung: Nuansa Cendekia.
Susiyanti LI, Wahyuni Y Jeksen J. 2023. Pendampingan Masyarakat dalam Merehabilitasi Tanaman Kakao dengan Menggunakan Teknologi Sambung Pucuk. Mitra Mahajana: Jurnal Pengabdian Masyarakat. 4(3): 240–244. https://doi.org/10.37478/mahajana.v4i3.3313
Suyana J, Rahma AM, Widyasari AI, Zahra’Maulidina A, Damayanti FO, Luthfiana H, Sea LLA, Setyoko MR, Ardhani O, Yusuf PM, Salsabila S. 2023. Pembuatan Pupuk Organik Cair (POC) dan Pupuk Photosynthetic Bacteria (PSB) Sebagai Upaya Peningkatan Kesadaran Petani di Desa Pondok, Kecamatan Karanganom, Kabupaten Klaten. KREASI: Jurnal Inovasi dan Pengabdian Kepada Masyarakat. 3(1): 103–111. https://doi.org/10.58218/kreasi.v3i1.495
Wicaksono A, Boyas JR, Zaki A, Qurratu’aini NI. 2023. Pelatihan Penggunaan Aplikasi Mendeley untuk Mengoptimalkan Penulisan Karya Ilmiah Mahasiswa. Ekobis Abdimas: Jurnal Pengabdian Masyarakat. 4(1): 24–30. https://doi.org/10.62238/karuna.v1i1.44
Yunindanova MB, Muhammad DRA, Prabawa S. 2021. Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Biji Kakao Melalui Intensifikasi Perawatan Kakao, Introduksi Alat Budidaya, dan Pengering Sistem Hybrid. Abdihaz: Jurnal Ilmiah Pengabdian Pada Masyarakat. 3(1): 8–15. https://doi.org/10.32663/abdihaz.v3i1.1512
Downloads
Published
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.



