PENERAPAN MODEL LOGIT DALAM PEMETAAN POTENSI PENGEMBANGAN BANK SYARIAH
Abstract
Penerapan model ordinal logit tidak selalu sesuai untuk semua kasus yang peubah responsnya berskala ordinal. Pada kasus pemetaan potensi bank syariah ini, model ordinal logit tidak cocok karena asumsi kesamaan profil antar kategori tidak dipenuhi. Sebagai alternatifnya dapat digunakan model nominal logit, atau model nominal logit kemudian dilanjutkan dengan sistem skoring terboboti.
Metode nominal logit plus sistem skoring ternyata memberikan hasil dugaan yang cukup baik dengan tingkat ketepatan model mencapai 80%. Model alternatif ini dapat digunakan untuk menduga potensi suatu kabupaten/kota untuk pengembangan bank syariah. Kelebihan lain dari pendekatan ini adalah disamping hasil pendugaannya lebih stabil juga dimungkinkannya menduga potensi yang jumlah kategorinya tidak sama dengan kategori data observasinya.
Kata kunci: Model logit, ordinal logit, nominal logit, skoring