Penggabungan Bubu Dasar dan Wewa sebagai Jebakan Ganda, dalam Inovasi Alat Tangkap
Abstract
Abstract
Bubu Bubu is a fishing tools trap that is permanently installed in seawater for a certain period of time. The Bubu Dasar is used by traditional fisherman in East Nusa Tenggara and operation does not use bait. This research used bait that are placed in the Wewa in the Bubu Dasar, which is call as double trap. The research used method exploratory study, data processing, pre-design, design, manufacture, research and data analysis. The duration of research are 3 months, at Bolok Kupang as a place to mount traps. The research design used a completely randomized block design (CRBD). Variables that were examined are water depth in 10, 15 and 20 meters, the duration of observation are 3 months and the the total catch of fish as dependent variabele. The lowest number of catches in the second installment in August was 0.30 kg at a depth of 10 meters, while the highest number of catches occurred in the fourth installment in August and the fourth installment in September of 0.98 kg at a depth of 20 meters. The strength of the construction qualifies the strength of the construction requirement of 0.179 kg/mm2 < than permitted value of 52 kg/mm2.
Abstrak
Bubu merupakan alat tangkap ikan yang dipasang secara tetap didalam air laut untuk jangka waktu tertentu. Bubu dasar digunakan oleh nelayan tradisional di Nusa Tenggara Timur, dan pengoperasiannya, tidak menggunakan umpan. Kajian jebakan ganda ini, menggunakan umpan yang diletakkan dalam wewa yang berada dalam bubu dasar, yang merupakan jebakan ganda. Kajian ini diawali observasi lapangan, perancangan dan perencanaan, pembuatan, kajian dan analisa data serta menyimpulkan. Lamanya penelitian 3 bulan dan bertempat di Bolok Kupang sebagai tempat pemasangan bubu. Rancangan penelitian yang digunakan Rancangan Acak Kelompok Lengkap. Variabel-variabel yang dikaji; kedalaman air, (10, 15 dan 20 meter), lamanya pengamatan 3 bulan dan variabel terikatnya adalah jumlah tangkapan. Jumlah tangkapan terendah di pemasangan kedua di bulan Agustus sebanyak 0.30 kg pada kedalaman 10 meter, sedangkan jumlah tangkapan tertinggi terjadi di pemasangan keempat bulan Agustus dan pemasangan keempat bulan September sebanyak 0.98 kg pada kedalaman 20 meter. Kekuatan konstruksi untuk tegangan terjadi 0.179 kg/mm2 < tegangan yang diizinkan 52 kg/mm2.
References
Anggono, J., dan S. Tjitro., V.R. Palapessy. 1999. Studi Perbandingan Kinerja Anoda Korban Paduan Alumunium dengan Paduan Seng dalam
Lingkungan Air Laut. Jurnal Teknik Mesin Vol. 1 (2):89 - 99
Dollu, E.A., Najamuddin, dan A.F.P. Nelwan. 2017. Modifikasi Konstruksi Bubu Dasar yang Dioperasikan pada Perairan Warsalelang Kabupaten Alor Provinsi Nusa Tenggara Timur. Jurnal IPTEKS PSP, Vol.4 (7):95 – 107
Fikri, R. M., 2013. Kajian Beberapa Disain Alat Tangkap Bubu Dasar Diperairan Kepulauan Ternate Provinsi Maluku Utara. Jurnal Ilmiah Agribisnis dan Perikanan (Agrikan UMMU-Ternate). Volume 6 (1):52 - 57
Genisa Samad Abdul Mayunar. 2002. Budidaya Ikan Kakap Putih. PT. Gramedia Widiasarana Indonesia. Jakarta
Iskandar, D., 2011. Analisis Hasil Tangkapan Sampingan Bubu yang Dioperasikan di Perairan Karang Kepulauan Seribu. Jurnal Saintek Perikanan Vol. 6, (2):31 - 37
Iskandar, D., dan R. Caesario. 2013. Pengaruh Posisi Umpan Terhadap Hasil Tangkapan Bubu Lipat, Buletin PSP ISSN: 0251-286X. Vol. 21 (1): 1-9
Risamasu, F.L.J., dan I. Tallo. 2015. Komposisi Jenis dan Keragaman Hasil Tangkapan Bubu yang Dioperasikan Bersama Rumpon pada Kedalaman
Berbeda. Prosiding Seminar Nasional Ikan ke 8 (Jilid 2), Bogor, 28 Februari, 2015, 42-51
Susanto. E., H. Boesono. dan A. Fitri. 2012. Pengaruh Perbedaan Penggunaan Umpan terhadap Hasil Tangkapan Ikan Cakalang (Kastsuwonus Pelamis) pada Alat Tangkap Huhate di Perairan Ternate
Maluku Utara. Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology Vol 1 (1): 138-147
Tipler, P.A. 1998. Fisika untuk Sains dan Teknik. Edisi Ketiga. Jilid 1. Jakarta. Erlangga
Harsono, W. dan O. Toshie. 2008. Teknologi Pengelasan Logam. Cetakan Kesepuluh. Jakarta, PT Pradnya Paramita. Cetakan Kesepuluh
Yokasing B. Y., A. Pangalinan., dan J.M. da Luz. 2013. Upaya Memperbaiki Konstruksi Bubu yang Digunakan pada Perairan Bolok Kupang, Jurnal
Proton, Vol. 5 (2) : Hal 22-25
Authors

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors submitting manuscripts should understand and agree that copyright of manuscripts of the article shall be assigned/transferred to Jurnal Keteknikan Pertanian. This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-SA) where Authors and Readers can copy and redistribute the material in any medium or format, as well as remix, transform, and build upon the material for any purpose, but they must give appropriate credit (cite to the article or content), provide a link to the license, and indicate if changes were made. If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.