Tingkat Adaptasi Pertumbuhan Sengon (Paraserianthes Falcataria. L. Nielsen)) pada Areal Bekas Kebakaran Lahan Sengonisasi di Desa Bellabori Kecamatan Parang Loe Kabupaten Gowa

  • Asikin Muchtar University of Eastern Indonesia
  • Agustinus Magung University of Eastern Indonesia
  • Herawaty University of Eastern Indonesia
  • Wahyullah University of Eastern Indonesia

Abstract

Penelitian ini bertujaun untuk mengetahui tingkat adapasi pertumbuhan sengon (Paraserianthes falcataria) di Areal Bekas Kebakaran Lahan Sengonisasi di Desa Belabori Kecamatan Parang Loe Kabupaten Gowa dan untuk mengetahui system pengamanan dan perlindungan tegakan Sengon (Paraserianthes falcataria) di Areal Bekas Kebakaran Lahan Sengonisasi di Desa Belabori Kecamatan Parang Loe Kabupaten Gowa. Metode penelitian ini adalah observasi, yaitu mengadakan pengamatan langsung terhadap obyek penelitian yang berhubungan dengan permasalahan yang diteliti. Data ini diperoleh melalui pengamatan langsung di lapangan, dan pengamatan langsung kondisi obyektif lokasi penelitian ini di Desa Belabori Kecamatan Parang Loe Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan. Data primer yaitu data yang diperoleh dari pengamatan dan pencacatan terhadap jenis pohon sengon yang mampu hidup pada lahan bekas kebakaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat adaptasi pertumbuhan Sengon (Paraserianthes falcataria L.Nielsen) pasca kebakaran di areal Sengonisasi Desa Bellabori Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa adalah Sangat Tinggi yaitu dengan tingkat adaptasi 87,27%, dan sistem perlindungan dan pengamanan tanaman Sengon di areal lokasi Sengonisasi Desa Bellabori, Kecamatan Parangloe, Kabupaten Gowa adalah dengan system perlindungan tradisional yaitu dengan penjagaan POS Jaga, Pemagaran areal tanaman dengan pagar hidup, dan penanaman tanaman anti api dari Jati Putih sebagai zona penyanggah dari serangan api, melakukan pengawasan keliling areal tanaman, dan membangun menara api di sudut lokasi areal.

Kata kunci: Pertumbuhan, adaptasi, sengon, bekas kebakaran

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2024-08-02