Pengaruh Pelaksanaan Pekerjaan Timbunan terhadap Stabilitas Bendungan Urugan Selama Masa Konstruksi
Abstract
Abstrak: Pembangunan bendungan harus sesuai dengan tiga pilar Konsepsi Keamanan Bendungan, yaitu keamanan struktur, pemantauan, pemeliharaan, dan operasi, serta kesiapsiagaan tindak darurat. Keamanan bendungan salah satunya dapat ditinjau dari kestabilan lereng pada tubuh bendungan. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi kondisi geologi dan geologi teknik, spesifikasi material timbunan dan analisis faktor keamanan lereng tubuh bendungan. Faktor keamanan yang dianalisis adalah selama pelaksanaan konstruksi bertahap timbunan dan saat konstruksi timbunan telah selesai tanpa beban gempa. Metode analisis stabilitas lereng yang digunakan menggunakan pemodelan dengan perangkat lunak Geostudio. Analisis stabilitas menggunakan bidang gelincir yang stabilitasnya dievaluasi dan dibagi menjadi beberapa irisan dan tegangan normal yang bekerja pada dasar setiap lapisan timbunan. Pada penelitian ini dilakukan pemodelan skenario kenaikan timbunan. Skenario yang dimodelkan sebanyak 10 lapisan dengan tiap lapisan setinggi 7 (tujuh) meter. Initial static stress masing-masing lapisan timbunan didapatkan dari Parent analysis. Hasil analisis pemodelan stabilitas lereng menunjukkan nilai FK cenderung menurun seiring bertambahnya ketinggian lapisan pekerjaan timbunan. Pada pekerjaan timbunan kondisi disipasi tekanan air pori yang dihasilkan saat akhir konstruksi tanpa waktu tunggu disipasi lebih besar dibandingkan dengan adanya waktu tunggu disipasi 7 hari. Perbedaan ketinggian timbunan dan kemiringan tanah dasar dapat mempengaruhi nilai faktor keamanan terutama pada timbunan yang tinggi dan kemiringan tanah dasar yang curam.
Kata kunci: pekerjaan timbunan, stabilitas lereng, faktor keamanan, bendungan urugan, Geostudio
Downloads
References
[2] Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Peraturan Menteri PUPR No. 27/PRT/2015 tentang Bendungan, Jakarta: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, 2015.
[3] Duncan, J. M., Wright, S. G., Brandon, T. L., Soil Strength and Slope Stability Second Edition, Hoboken: Jhon Wiley & Sons, Inc., 2014.
[4] Margaretha, N. Y., Kamiana, I. M., Nindito, D. A., "Studi Analisis Dimensi dan Stabilitas Tubuh Bendungan Urugan Beringin Sila," Jurnal Teknika, vol. 4, no. 1, pp. 81-89, 2020.
[5] Abramson, L. W., Lee, T. S., Sharma, S. & Boyce, G. M., Slope Stability and Stabilization Methods Second Edition, Hoboken: Jhon Wiley & Sons, Inc., 2001.
[6] Yousefirad, M. & Mohammadi, M., "Stability Analysis of Earth Dams Based on Consruction Pace on Soft Soil," Life Science Journal, vol. 10, no. 6s, pp. 436-443, 2013.
[7] BBWS Bengawan Solo, Laporan Pembangunan Bendungan Jlantah, Solo: SNVT Pembangunan Bendungan BBWS Bengawan Solo, 2023.
[8] BBWS Bengawan Solo, Laporan Hasil Pengujian Laboratorium Proyek Pembangunan Bendungan Jlantah, Solo: SNVT Pembangunan Bendungan BBWS Bengawan Solo, 2020.
[9] Badan Standarisasi Nasional, SNI 8064:2016 tentang Metode Analisis Stabilitas Lereng Statik Bendungan Tipe Urugan, Jakarta: Badan Standarisasi Nasional, 2016.
[10] BBWS Bengawan Solo, Laporan Geologi: Studi Investigasi Tambahan untuk DD Bendungan Jlantah, Solo: SNVT Pembangunan Bendungan BBWS Bengawan Solo, 2017.
[11] M. F. S. Ikhya, "Analisis Stabilitas Timbunan pada Tanah Dasar Berbentuk Lereng dengan Metode Elemen Hingga," Reka Racana: Jurnal Teknik Sipil, vol. 6, no. 3, pp. 179-190, 2020.
[12] Maretha, L., Darsono, S., Sadono, K. W., "Analisis Stabilitas dan Keamanan Bendungan Ciawi (Dry Dam) di Provinsi Jawa Barat," Rang Teknik Jurnal, vol. 3, no. 2, pp. 243-251, 2020.
Copyright (c) 2023 Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.
Authors who publish with Jurnal Teknik Sipil dan Lingkungan, JSIL agree to the following terms:
a. Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
b. Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
c. Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).