Produksi Pigmen dan Identifikasi Kapang Penghasilnya Menggunakan Pendekatan DNA Barcoding

Mada Triandala Sibero, Kustiariyah Tarman, Ocky Karna Radjasa, Agus Sabdono, Agus Trianto, Tiara Ulfa Bachtiarini

Abstract

Kapang endofit laut diketahui sebagai sumber berbagai senyawa bioaktif yang berguna bagi kesehatan. Penelitian yang telah dilakukan sebelumnya membuktikan bahwa kapang endofit isolat RS3 asal tanaman pesisir Hydnophytum formicarum asal Sorong menghasilkan pigmen hitam dengan potensi sebagai fotoprotektor namun pada penelitian tersebut tidak memiliki data mengenai produksi pigmen serta identifikasi kapang penghasilnya. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan produksi pigmen hitam asal kapang RS3 dan identifikasi kapang RS3 melalui pendekatan DNA barcoding. Kapang RS3 dikultivasi selama 30 hari menggunakan sistem statis dan sistem shaking. DNA barcoding pada identifikasi kapang
RS3 menggunakan primer universal ITS1 dan ITS4 untuk mengamplifikasi wilayah internal transcribed spacer (ITS) yang menjadi conserve region pada kingdom fungi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kapang RS3 yang dikultivasi menggunakan sistem shaking mulai memproduksi pigmen pada hari-6 dan mencapai produksi tertinggi pada hari ke-18 (2,42±0,03 mg/L) sedangkan pada kultivasi sistem statis rendemen pigmen terbesar dihasilkan pada hari ke-30 (2,88±0,21 mg/L). Berdasarkan hasil analsis ITS rDNA diketahui bahwa kapang endofit RS3 memiliki 99% kemiripan dengan Annulohypoxylon stygium. Kapang ini telah didaftarkan di GeneBank denga nomer akses  MG605083.1.

Authors

Mada Triandala Sibero
madatriandala@hotmail.com (Primary Contact)
Kustiariyah Tarman
Ocky Karna Radjasa
Agus Sabdono
Agus Trianto
Tiara Ulfa Bachtiarini
SiberoM. T., TarmanK., RadjasaO. K., SabdonoA., TriantoA., & BachtiariniT. U. (2018). Produksi Pigmen dan Identifikasi Kapang Penghasilnya Menggunakan Pendekatan DNA Barcoding. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 21(1), 99-108. https://doi.org/10.17844/jphpi.v21i1.21454

Article Details