Penerapan Teknologi Biogas sebagai Sumber Bahan Bakar dan Pupuk Organik untuk Meningkatkan Kesejahteraan Petani di Desa Pinaling Minahasa Selatan

  • Jeanne Paulus Sam Ratulangi University
  • Lady Corrie Chantique Emma Lengkey Universitas Sam Ratulangi
  • Jemmy Najoan Universitas Sam Ratulangi
Keywords: biogas, crop production, fuel, liquid organic fertilizer (POC), organic waste

Abstract

The Farmers Group "Bekerja Bersama" as a partner group is one of the farmer groups in Pinaling village, East Amurang sub-district, South Minahasa district. Based on the survey results, farmer groups have low economic conditions and crop productivity. The Community Partnership Program (PKM) with the application of biogas technology aims to: 1) Utilize organic waste to produce biogas as a substitute for LPG through biogas technology, 2) Utilize liquid organic fertilizer (POC) as a by-product of biogas technology to increase crop production; and 3) Increase crop production and improve farmers' welfare. PKM activities are carried out in Pinaling Village, East Amurang Sub-district, South Minahasa District in May‒August 2021. The implementation methods include counseling, training, demonstration plots, and evaluation. Through this program, the following achievements were obtained: 1) The application of biogas technology can produce biogas as a substitute for LPG, thereby saving the cost of LPG fuel by 30% from the price of Rp. 138,000/18 kg/month to Rp. 46,000/month; 2) The application of technology biogas can produce liquid organic fertilizer, so it can save costs on the purchase of chemical fertilizers by 50% from Rp. 1,750,000/ha/planting season to Rp. 875,000/planting season; and 3) The application of biogas technology can increase the production of lowland rice by 62.5% compared to the previous planting season (before using POC) to increase farmers, income and welfare.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Anggraini D, Bunga M, Pertiwi, Bahrin D. 2012. Pengaruh Jenis Sampah, Komposisi Masukan dan Waktu Tinggal Terhadap Komposisi Biogas dari Sampah Organik. Jurnal Teknik Kimia. 18(1): 17‒23.

Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP). 2011. Pemanfaatan Limbah Sayuran dan Buah-Buahan sebagai Pupuk Organik Cair dan Pakan Ternak. BPTP Jakarta. https://jakarta.litbang.pertanian.go.id/ [Diakses tanggal 1 Agustus 2021].

Badan Penelitian dan Pengembangan (Bapelitbang) Kota Manado. 2020. Bagan Instalasi Biogas.

Edy A, Sari RPK, Pujisiswanto H. 2021. Pengaruh Dosis Pupuk Organik Bio-Slurry Cair dan Waktu Aplikasi Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung (Zea mays L.). Jurnal Agrotropika. 20(1): 17–27. https://doi.org/10.23960/ja.v20i1.4755

Erlita Y. 2016. Cara Membuat Biogas dari Kotoran Ternak. [Internet]. [Diakses tanggal 19 September 2021]. Tersedia pada: https://sumbarprov.go.id/home/news/6643-cara-membuat-biogas-dari-kotoran-ternak.html

Magol OYT, Nilmalasari MAY, Kuki AD, Bunga YN, Misa A. 2020. Pengaruh Jenis Limbah Organik dan Waktu Retensi terhadap Produksi Biogas dari Kotoran Sapi. Biota: Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati. 5(3): 155‒162. https://doi.org/10.24002/biota.v5i3.3682

Makmur HA, Karim. 2020. Pengaruh Berbagai Dosis Poc Hasil Fermentasi Biogas Terhadap Pertumbuhan Bibit Tanaman Kopi Arabika (Coffea arabica (L.) Lini S 795). Agro Bali: Agricultural Journal. 3(2): 220‒228. https://doi.org/10.37637/ab.v3i2.565

Maruapey A. 2017. Pengaruh Pupuk Organik Limbah Biogas Kotoran Sapi Terhadap Pertumbuhan Dan Produksi Tanaman Cabai Merah Keriting (Capsicum annum var. Longum). Agrologia. 6(2): 93‒100. https://doi.org/10.30598/a.v6i2.173

Mufairoh L, Laili S, Rahayu T. 2018. Pengaruh Pemberian Hasil Samping Pembuatan Biogas sebagai Pupuk Organik Cair terhadap Pertumbuhan Bawang Merah (Allium cepa L.). Jurnal Sains Alami.1(1): 39‒45. https://doi.org/10.33474/j.sa.v1i1.1418

Oktafia I, Firmansyah A. 2016. Pemanfaatan Teknologi Biogas sebagai Sumber Bahan Bakar Alternatif di sekitar Wilayah Operasional PT. Pertamina EP Asset 2 Prabumulih Field. Jurnal CARE. 1(1): 32–36.

Peraturan Menteri Pertanian No. 64 Tahun 2013. Tentang Sistem Pertanian Organik.

Saufani I, Wawan. 20017. Pengaruh Pupuk Cair Limbah Biogas pada Tanaman Selada (Lactuca sativa L.). Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Pertanian. 4(2): 1‒11

Simamora S, Salundik, Wahyuni S. 2006. Membuat Biogas Pengganti Bahan Bakar Minyak dan Gas dari Kotoran Ternak. Jakarta (ID): Agromedia Pustaka. Cetakan 1.

Simatupang H, Hapsoh, Yetti H. 2016. Pemberian Limbah Cair Biogas Pada Tanaman Sawi (Brassica juncea L.). Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Pertanian. 3(2): 1‒11.

Susilowati EW. 2009. Uji Potensi Pemanfaatan Cairan Rumen sapi untuk Meningkatkan Kecepatan Produksi Biogas dan Konsentrasi Gas Metan dalam Biogas. [Tesis]. Yogyakarta (ID): Universitas Gadjah Mada.

Wahyuni S. 2011. Biogas Energi Terbarukan Ramah Lingkungan dan Berkelanjutan. Makalah disampaikan pada Kongres Ilmu Pengetahuan Nasional (KIPNAS) ke- 10. Jakarta (ID): 8–10 November 2011.

Zulaehah I, Supraptomo E. 2018. Pengaruh Aplikasi Bio-Slurry Cair Terhadap Pertumbuhan Bunga Kol (Brassica oleracea var. botrytis L.) Varietas Dataran Rendah. Dalam: Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Biologi Dan Saintek III. Page: 161‒166

Published
2022-06-23