Penyakit Gumboro di Indonesia serta akibatnya bagi peternak ayam
Abstract
Sejumlah 2000 ekor ayam jantan berumur 4 minggu, pada sebuah peternakan di Kabupaten bogor, terserang penyakit. Ayam-ayam tersebut telah mendapat vaksinasi terhadap Newcastle disease (ND) sebanyak dua kali. Secara klinis ayam-ayam tersebt menderita ND dengan tanda torticollis dan mortalitas tinggi, yang dalam jangka waktu dua minggu mencapai 75%. Dari pemeriksaaan patologi-anatomik terlihat kelainan-kelainan sebagai berikut:bursa Fabricius membesar, oedema dan hemorhagi. Eksudat ada yang berlendir dan ada yang mengiju. Secara histopatologik terlihat ada oedema, nekrose sel limfoid dan proliferasi sel-sel retikulo-endotel. kelainan di atas merupakan ciri-ciri khas dari ayam yang menderita Gumboro.
Mengingat bahwa penyakit Gumboro sudah ditemukan di Indonesia dan sangat membahayakan bagi perkembangan peternakan ayam, maka vaksinasi terhadap penyakit ini baik pada ayam pembibit maupun pada ayam petelur dan pedaging perlu dilakukan.