AEVI-6 Investigasi Outbreak Bovine Bruselosis pada Peternakan PT. X di Kabupaten Kampar dan Kabupaten Siak Tahun 2018
Abstract
Bruselosis adalah penyakit hewan menular yang secara primer menyerang sapi, kambing, babi dan sekunder menyerang berbagai jenis hewan lainnya serta manusia. Pada sapi penyakit ini dikenal pula sebagai penyakit keluron menular atau penyakit Bang (Bang disease) (Anonimus, 2014). Provinsi Riau dinyatakan bebas bruselosis berdasarkan Keputusan Menteri Pertanian Nomor : 2541/Kpts/PD.610/6/2009 Tentang Pernyataan Provinsi Sumatera Barat, Riau, Jambi dan Kepulauan Riau Bebas dari Penyakit Hewan Keluron Menular (Brucellosis) pada Sapi dan Kerbau.
PT. X adalah sebuah perusahaan sawit yang berada di dua lokasi yaitu di Desa Bina Baru Kabupaten Kampar dan Desa Libo Jaya Kabupaten Siak. Di kedua lokasi perusahaan tersebut terdapat peternakan sapi yang dikelola oleh 1 orang manajer peternakan dan 1 orang petugas kesehatan hewan yang bertanggung jawab untuk kedua peternakan, dibantu oleh pekerja kendang pada setiap peternakan. Pada akhir Maret 2018 telah dilakukan uji RBT terhadap sampel dari peternakan PT. X Desa Bina Baru yang diperoleh hasil positif.
Tujuan kegiatan adalah melakukan (1) penelusuran terhadap hasil pengujian positif (+) RBT sampel yang diuji di laboratorium UPT Rumah Sakit Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Riau, (2) mencari sumber penularan dan faktor risiko masuknya bruselosis ke Kabupaten Kampar, (3) untuk mengidentifikasi pola penyebaran bruselosis di Kabupaten Kampar, (4) memberikan rekomendasi pengendalian outbreak.