KAJIAN IDENTIFIKASI SISTEM REGISTRASI KAPAL DI PROVINSI ACEH
Abstract
Setelah tragedi tsunami, Provinsi Aceh kehilangan banyak aset mulai dari infrastruktur, armada, dan jiwa manusia. Kondisi ini harus dibangun kembali normal. Untuk membangun kembali data dari armada penangkapan ikan perlu mendaftar ulang untuk menghindari praktek IUU Fishing dan praktek penurunan harga dan juga biaya tinggi ternak. Masalah umum dalam pendaftaran kapal perikanan adalah konflik kepentingan antara incharges lembaga seperti Departemen Perhubungan dan Departemen Perikanan dan Kelautan Affair, karena kapal penangkap ikan pendaftaran di Indonesia dijalankan oleh institusi keduanya. Tujuan dari penelitian ini adalah ingin mengetahui masalah lain pada pendaftaran kapal perikanan di Provinsi Aceh. Kapal perikanan sistem pendaftaran dihadapkan dengan banyak rumit dan kompleks, sehingga solusi melalui pendekatan analisis sistem (Burch, 1992). Dalammenerapkan sistem analisis langkah-langkah yang perlu dipertimbangkan adalah: (1) menganalisis kebutuhan, (2) merumuskan masalah, (3) mengidentifikasi sistem, dengan membuat lingkaran diagram sebab akibat (causal loop) dan input-output diagram. Kesimpulan dari analisis sistem yang dilakukan adalah bahwa sistem pendaftaran saat ini belum terintegrasi, data itu tidak akurat karena pemahaman tentang metode pengukuran yang berbeda, proses dokumen informasi penyelesaian tidak dapat ditelusuri, pelaksanaan peraturan yang belum transparan baik dalam administrasi dan keuangan.
Kata kunci: registrasi kapal ikan, pendekatan sistem
Downloads
Download data is not yet available.