ANALISIS BIPLOT STATUS KESUBURAN TANAH

  • Muhammad Masjkur

Abstract

Tulisan ini mendeskripsikan status kesuburan tanah menggunakan biplot.  Data yang digunakan merupakan lokasi rencana pencetakan sawah baru di daerah Merowi, Kalimantan Barat. Data terdiri dari 17 seri tanah dan 14 sifat-sifat tanah.  Hasil telaah menunjukkan bahwa daerah tersebut dapat dikelompokkan dalam empat kelompok dengan status kesuburan relatif sama yaitu kelompok pertama terdiri dari seri Seringkong, Sekayam, Pemodis, dan Merowi dengan ciri utama pH dan basa-basa dapat ditukar relatif tinggi; kelompok kedua terdiri dari Kualadua, Sebungkuh dan Robokan dengan ciri utama kadar kalium dan bahan organik relatif tinggi; kelompok ketiga terdiri dari Semayang, Ketanan, Tanjungpinang, dan Senajam dengan ciri utama pH dan basa-basa dapat ditukar relatif rendah; kelompok keempat terdiri dari Tanjungbunga, Seke, Tunggalbhakti, Tataikuju, Potua dan Kembayan dengan ciri utama kadar kalium dan bahan organik relatif rendah.

Published
2012-09-14
Section
Articles