Vigor Bibit Nangka Tulo setelah Konservasi pada Media Tanam Organik yang Berbeda

  • Enny Adelina
  • Vanny M.A.Tiwow
  • , Adrianton

Abstract

ABSTRACT

Provision  of  quality  seedling  materials  by  high  vigority  seedling  is  one of the  important supporting system to  the  development  of  commercial-scale jackfruit  farms.  After passing through  a period of  jackfruit  seed conservation period, the viability of the seed is decreasing,  and a propertreatment  is needed  before  planting.  Organic  growing  media  for  seedling  may  have beneficial  to maintain  seedling  vigority.  The  use  of  waste  organic material for  improving  seed  vigority  is  less researched. The  purpose of this experiment was  to  identify  the best  growing media  for improving Tulo jackfruit  seed  vigority  after  a  period  of  conservation.  Experiment  was conducted  using  arandomized block design  (RBD)  factorial design, consisting of a  seed  source  (conservation  period) and  the  type  of  organic  growing media. The experimental  results  indicated  that  the  source  of seedling  and growing  media  affected  strongly  the  leaf  area,  dry  weight  and  seedling vigorhypothetical index. The interaction between the seedling source and organic growing media showedsignificant differences in seedling height, stem diameter and leaf numbers.

Keywords: seedling vigority, jackfruit, conservation, waste and organic growing media

 

ABSTRAK

Penyediaan bahan tanam yang bermutu melalui vigor bibit yang tinggi menjadi daya dukung dalam pengembangan tanaman nangka dalam pembuatan kebun-kebun berskala komersial. Setelah melewati  periode  konservasi  benih  nangka mengalami  penurunan  viabilitas  sehingga  dibutuhkan perlakuan yang tepat ketika penanaman akan dilakukan. Salah satu cara meningkatkan vigor bibit adalah memberikan media tanam organik yang dapat meningkatkan vigor bibit, bahan organik yang berasal  dari  limbah  belum  banyak  dikaji efektivitasnya dalam  meningkatkan  vigor  bibit.  Tujuan percobaan untuk memperoleh media tanam terbaik yang menunjang vigor bibit nangka Tulo setelah periode  konservasi.  Percobaan  dilakukan  menggunakan  Rancangan Acak  Kelompok (RAK)  pola faktorial,  terdiri  dari  sumber  benih  (periode konservasi)  dan  jenis  media  tanam  organik.  Hasil percobaan menunjukkan bahwa sumber benih dan media tanam berpengaruh secara bebas terhadap luas daun, bobot kering bibit dan indeks vigor hipotetik. Interaksi sumber benih dan media tanan organik  menunjukkan  adanya  perbedaan  yang  nyata  terhadap tinggi  bibit,diameter  batang  dan jumlah daun.

Kata kunci: vigor bibit, nangka, konservasi, limbah dan media tanam organik

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2015-08-13
How to Cite
AdelinaE., M.A.TiwowV., & Adrianton,. (2015). Vigor Bibit Nangka Tulo setelah Konservasi pada Media Tanam Organik yang Berbeda. Jurnal Hortikultura Indonesia, 5(3), 183-188. https://doi.org/10.29244/jhi.5.3.183-188