Hematology of common carp following DNA vaccination and koi herpesvirus challenge test

  • Sri Nuryati Bogor Agricultural University, Department of Aquaculture
  • N.A. Maswan Departemen Budidaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor, Kampus IPB Darmaga Bogor
  • . Alimuddin Bogor Agricultural University, Department of Aquaculture
  • . Sukenda Bogor Agricultural University, Department of Aquaculture
  • K. Sumantadinata Bogor Agricultural University, Department of Aquaculture
  • F.H. Pasaribu Departemen Ilmu Penyakit Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor, Kampus IPB Darmaga, Bogor
  • R.D. Soejoedono Departemen Ilmu Penyakit Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner, Fakultas Kedokteran Hewan, Institut Pertanian Bogor, Kampus IPB Darmaga, Bogor
  • A. Santika Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Tawar, Sukabumi

Abstract

The study was aimed to determine the effectiveness of DNA vaccine doses on hematological aspect which represent immune response and its influence on common carp survival rate. DNA vaccines encoding the viral glycoprotein of  koi herpesvirus (KHV) have been proved to highly protect the fish under laboratory condition.  A dose of 12.5 µg/100 µl vaccine had resulted in a survival rate of 96.67 % during 30 days after challenge test with a lethal dose of KHV. Fish vaccinated using lower doses, i.e. 2.5 and 7.5 µg/100µl showed 100% mortality after 15 and 19 days challenge test respectively, whereas non vaccinated fish as a control showed 100% mortality after 17 days challenge test.  Total leucocytes of the vaccinated fish were higher than control until 42 days post vaccination, but declined afterward.  Phagocytic index of the vaccinated fish using 12.5 µg/100 µl was declined after 49 days post vaccination or 7 days post challenge test.

Key words: DNA vaccine, Koi herpesvirus (KHV), leucocyte, phagocytic index, Cyprinus carpio

 

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh vaksinasi menggunakan vaksin DNA dengan dosis berbeda terhadap gambaran darah ikan sebagai respresentasi tanggap kebal ikan mas serta pengaruhnya terhadap tingkat kelangsungan hidup ikan mas. Vaksin DNA penyandi glikoprotein koi herpesvirus (KHV) dapat memberikan proteksi yang tinggi pada percobaan skala laboratorium.  Vaksinasi dengan dosis 12,5 µg/100µl dapat mempertahankan kelangsungan hidup sebesar 96,67% selama satu bulan setelah uji tantang dengan virus KHV menggunakan dosis letal.  Ikan yang divaksin dengan dosis yang lebih rendah yaitu 2,5 dan 7,5 µg/100µl mengalami kematian total berturut-turut setelah 15 dan  19 hari uji tantang, sedangkan ikan kontrol yang tidak divaksin mengalami kematian total setelah 17 hari uji tantang.  Jumlah leukosit total ikan yang divaksinasi lebih tinggi dibanding dengan kontrol sampai hari ke-42, setelah itu mengalami penurunan.  Indeks fagositosis ikan yang divaksin dengan dosis 12,5 µg/100µl mengalami penurunan setelah hari ke-49 atau 7 hari setelah uji tantang.

Kata kunci: Vaksin DNA, Koi herpesvirus (KHV), leukosit, indeks fagositosis, Cyprinus carpio

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2010-01-01
How to Cite
[1]
NuryatiS., MaswanN., Alimuddin. , Sukenda. , SumantadinataK., PasaribuF., SoejoedonoR. and SantikaA. 2010. Hematology of common carp following DNA vaccination and koi herpesvirus challenge test. Jurnal Akuakultur Indonesia. 9, 1 (Jan. 2010), 9-15. DOI:https://doi.org/10.19027/jai.9.9-15.