Penanganan Budidaya Kentang (Solanum tuberosum L.) di Bandung, Jawa Barat

  • Gina Rahma Utami IPB
  • Megayani Sri Rahayu
  • Asep Setiawan

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mempelajari aspek pengelolaan budi daya komoditas kentang. Penelitian dilaksanakan di Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada tanggal 14 Februari sampai dengan 14 Juni 2011. Aspek khusus yang diamati adalah pengaruh pembumbunan awal terhadap pertumbuhan tanaman kentang. Perlakuan yang dilakukan adalah ketinggian pembumbunan pada 10 cm, 15 cm, 20 cm dan variabel yang diamati adalah persentase pertumbuhan bibit, tinggi tanaman, jumlah stolon per batang dan bobot umbi saat panen. Hasil analisis menunjukkan bahwa tinggi perlakuan pembumbunan berpengaruh nyata terhadap persentase tumbuh bibit pada 21 hari setelah tanam dan berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman pada 28 hari setelah tanam

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2015-01-15
How to Cite
UtamiG. R., RahayuM. S., & SetiawanA. (2015). Penanganan Budidaya Kentang (Solanum tuberosum L.) di Bandung, Jawa Barat. Buletin Agrohorti, 3(1), 105-109. https://doi.org/10.29244/agrob.v3i1.14833